Iriyani, Maria Christiane (0230020) (2006) Hubungan Iklim Kerja Dengan Kepuasan Kerja pada Karyawan Bagian Banquet di Hotel "X" Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0230020_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (21Kb) | Preview |
|
|
Text
0230020_Appendices.pdf - Accepted Version Download (113Kb) | Preview |
|
|
Text
0230020_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (54Kb) | Preview |
|
Text
0230020_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (61Kb) |
||
Text
0230020_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (85Kb) |
||
Text
0230020_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (85Kb) |
||
|
Text
0230020_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (9Kb) | Preview |
|
Text
0230020_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (47Kb) |
||
|
Text
0230020_References.pdf - Accepted Version Download (18Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Hubungan Iklim Kerja dengan Kepuasan Kerja pada Karyawan bagian Banquet di Hotel “X” Bandung.” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa erat hubungan antara iklim kerja yang dirasakan dan kepuasan kerja pada karyawan di hotel “X” di Bandung dan kaitannya dengan faktor-faktor yang melatarbelakanginya pada karyawan bagian Banquet di Hotel ‘X’ Bandung. Penelitian ini menggunakan metode korelasional. Sampel dari penelitian ini adalah karyawan bagian Banquet dengan masa kerja minimal 1tahun dan berada pada level operation di Hotel ‘X’ Bandung yang berjumlah 15 orang. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang erat antara iklim kerja dengan kepuasan kerja pada karyawan Banquet di Hotel “X” Bandung. Weiss, Dawiss, England, dan Lofquist mengemukakan secara terperinci mengenai 20 hal yang menunjukkan kepuasan kerja seseorang secara lengkap dalam organisasi atau perusahaan, antara lain social service, creativity, morale values, independence, variety, authority, ability utility, social status, company policies and practices, supervision-human relation, security, compensation, work condition, advancement, supervision technical, co-workers, responsibility, recognition, achievement, activity. Kepuasan kerja dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu karakteristik individu, karakteristik situasi kerja, dan karakteristik pekerjaan. Kepuasan atau ketidakpuasan kerja akan berpengaruh pada kinerja para karyawan. Jika karyawan merasa puas dengan kondisi iklim kerjanya maka kinerja karyawan dapat meningkatkan produktifitas dari hotel “X”, sebaliknya jika karyawan merasa tidak puas dengan kondisi iklim kerjanya maka kinerja karyawan menurun, antara lain seperti malas-malasan, turn over, absensi tinggi, dimana hal ini juga dapat menurunkan produktifitas hotel “X” (Steers dan Porter, 1979). Menurut Litwin dan Meyer (1968), dimensi iklim kerja itu sendiri terdiri dari Conformity, Responsibility, Standard, Reward, Organizational clarity, dan team spirit. Kepuasan seorang karyawan antara lain dapat disebabkan oleh adanya suasana kerja yang menyenangkan, imbalan yang sesuai, hubungan yang baik dengan atasan dan rekan kerja, adanya kepercayan yang diberikan pihak atasan, kejelasan tugas dan sebagainya, yang sedikit banyaknya mempengaruhi iklim kerja perusahaan. Penghayatan pekerja terhadap iklim kerja yang dirasakan dapat menghasilakan kesan yang menyenangkan atau tidak menyenangkan terhadap perusahaan. Kesan karyawan terhadap perusahaannya akan mempengaruhi kepuasan kerja mereka.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 26 May 2014 09:43 |
Last Modified: | 26 May 2014 09:43 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5952 |
Actions (login required)
View Item |