Studi Deskriptif Mengenai Area Permasalahan Organisasi Yang Utama Berdasarkan "Blockage" Pada Karyawan PT 'X' di Kota Bandung

Natalia, Dessyani (0230094) (2012) Studi Deskriptif Mengenai Area Permasalahan Organisasi Yang Utama Berdasarkan "Blockage" Pada Karyawan PT 'X' di Kota Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

Preview	Text 0230094_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (332Kb) | Preview
Preview	Text 0230094_Appendices.pdf - Accepted Version Download (232Kb) | Preview
Preview	Text 0230094_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (437Kb) | Preview
	Text 0230094_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (525Kb)
	Text 0230094_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (369Kb)
	Text 0230094_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (390Kb)
Preview	Text 0230094_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (314Kb) | Preview
	Text 0230094_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (594Kb)
Preview	Text 0230094_References.pdf - Accepted Version Download (293Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui gambaran mengenai area permasalahan kepegawaian berdasarkan “Blockage” pada karyawan PT “X” di kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode studi deskriptif dengan teknik survey, kepada 33 orang karyawan PT “X” di kota Bandung. Blockage pada organisasi atau perusahaan adalah masalah-masalah dan kesulitan-kesulitan yang pada dasarnya merupakan masalah organisasi yang dapat mengurangi efisiensi dari sistem secara keseluruhan, atau dengan kata lain menghambat optimalisasi kegiatan perusahaan. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Blockage Questionare” dari Mike Woodcock & Dave Francis (1979), yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Alat ukur ini terdiri dari 120 item. Berdasarkan pengolahan data, diperoleh empat area blockage tertinggi, yaitu pada area Low Motivation (10,54%), Inadequate Control (9,57%), Unfair Rewards (9,57%), dan Poor Teamwork (8,97%). Kemudian diikuti oleh area-area yang lain, yaitu Lack of Succession Planning and Management Development (8,53%), Unclear Aims (8,42%), Poor Training (8,42%), Inappropriate Management Philosophy (7,77%), Confused Organizational Structure (7,66%), Inadequate Recruitment and Selection (7,17%), Low Creativity (7,01%), dan Personal Stagnation (6,36%). Saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah agar keempat area permasalah yang utama dijadikan acuan untuk mengembangkan PT “X” terutama bagaimana memotivasi karyawan dengan meninjau kembali kendali perusahaan dan sistem pengupahan di perusahaan yang efektif dan efisien.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	09 Jun 2014 10:58
Last Modified:	09 Jun 2014 10:58
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6134

Actions (login required)

View Item