Destena, Norra (0030017) (2005) Studi Deskriptif Mengenai Value Autonomy pada Siswa/i Kelas III SMA "X" Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0030017_Abstract.pdf - Accepted Version Download (620Kb) | Preview |
|
|
Text
0030017_Appendices.pdf - Accepted Version Download (357Kb) | Preview |
|
|
Text
0030017_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (424Kb) | Preview |
|
Text
0030017_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (647Kb) |
||
Text
0030017_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (801Kb) |
||
Text
0030017_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (500Kb) |
||
|
Text
0030017_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (470Kb) | Preview |
|
Text
0030017_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (491Kb) |
||
|
Text
0030017_References.pdf - Accepted Version Download (588Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian yang berjudul Studi Deskriptif Mengenai Value Autonomy Pada Siswa/i Kelas III SMA “X” Bandung bertujuan untuk mengetahui gambaran komprehensif mengenai value autonomy pada siswa/i kelas III SMA “X” Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survai dengan menggunakan teknik deskriptif. Populasi sasaran dalam penelitian ini adalah siswa/i kelas III SMA “X” Bandung. Sampel dalam penelitian ini berukuran 70 orang. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner value autonomy dengan menggunakan skala Likert. Alat ukur ini dikonstruksi oleh peneliti berdasarkan teori value autonomy yang dikemukakan oleh Steinberg (2002). Kuesioner ini terdiri atas 54 item dengan pengelompokan item berdasarkan penilaian siswa/i terhadap masalah moral, politik, dan religi. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan distribusi frekuensi dan tabulasi silang. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh gambaran, yaitu value autonomy 60 % siswa/i kelas III SMA “X” Bandung berada pada kategori tinggi dan 40 % berada pada kategori rendah. Kesimpulan dari penelitian ini, yaitu terdapat 60 % siswa/i kelas III SMA “X” Bandung memiliki value autonomy tinggi. Siswa/i yang memiliki value autonomy tinggi akan memampukan dirinya untuk melakukan penilaian terhadap masalah moral, politik, dan religi dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan prinsip-prinsip yang telah diinternalisasi. Artinya siswa/i memiliki dasar-dasar untuk menilai benar dan salah, penting dan tidak penting yang diperolehnya dari nilai dan norma universal serta ajaran agama. Berdasarkan hasil penelitian, orang tua, teman sebaya, dan mata pelajaran agama menurut siswa/i berperan dalam perkembangan value autonomy. Peneliti menyarankan bagi peneliti lain yang berminat meneliti lebih lanjut mengenai value autonomy untuk meneliti perbedaan value autonomy laki-laki dan perempuan pada remaja akhir atau peranan orang tua dan teman sebaya terhadap value autonomy pada remaja akhir.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 14 Mar 2014 10:12 |
Last Modified: | 14 Mar 2014 10:12 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5104 |
Actions (login required)
View Item |