Analisis dan Usulan Peningkatan Disiplin Kerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Regresi Linear Berganda & Crosstabulation (Studi Kasus di MGO Shuttle Bandung)

Palinggi, Yarizka Lubiana (1323095) (2017) Analisis dan Usulan Peningkatan Disiplin Kerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Regresi Linear Berganda & Crosstabulation (Studi Kasus di MGO Shuttle Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1323095_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (510Kb) | Preview
[img] Text
1323095_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1630Kb)
[img]
Preview
Text
1323095_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (226Kb) | Preview
[img] Text
1323095_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (447Kb)
[img] Text
1323095_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (336Kb)
[img] Text
1323095_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (470Kb)
[img] Text
1323095_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1356Kb)
[img]
Preview
Text
1323095_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (418Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1323095_Cover.pdf - Accepted Version

Download (262Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1323095_References.pdf - Accepted Version

Download (38Kb) | Preview

Abstract

MGO Shuttle merupakan layanan transportasi yang menghubungkan Bandung – Jabodetabek dengan konsep berangkat dari outlet turun di outlet. MGO Shuttle berada di BTC yang terletak di jalan Dr. Djunjunan no 143 – 149. Masalah yang dihadapi oleh MGO Shuttle adalah mengenai sikap driver yang kurang disiplin sehingga melanggar aturan kerja. Adapun tujuan penelitian adalah mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi disiplin kerja driver, mengetahui tingkat disiplin kerja driver, memberikan usulan pada perusahaan untuk meningkatkan disiplin driver. Terdapat dua tipe kuesioner penelitian yang disebarkan terdiri dari kuesioner khusus driver yang disebarkan pada 40 driver dan kuesioner khusus supervisor yang disebarkan ke satu orang supervisor. Kuesioner khusus driver terdiri dari 30 variabel pertanyaan yang dikembangkan dari delapan faktor indikator yang mempengaruhi disiplin berdasarkan teori Malayu Hasibuan. Kuesioner khusus driver akan dijadikan variabel independen. Kuesioner khusus supervisor berisi 5 variabel pertanyaan yang berasal dari teori Leteiner & Levine mengenai cara mengukur disiplin kerja. Pengolahan data dimulai dengan pengujian validitas menggunakan SPSS. Data yang diolah adalah hasil jawaban dari kuesioner driver dan supervisor. Hasil pengolahan data menghasilkan 27 variabel yang valid dan reliabel berdasarkan kedelapan indikator yang mempengaruhi disiplin kerja. Setelah itu, dilakukan pengujian asumsi klasik lalu diolah dengan Analisis Regresi Berganda. Data yang digunakan untuk pengolahan Analisis Regresi Berganda adalah indikator yang mempengaruhi disiplin kerja karyawan sebagai variabel independen dan disiplin kerja driver sebagai variabel dependen. Selanjutnya dilakukan perhitungan dengan menggunakan crosstabulation terhadap profil responden mengenai lama bekerja terhadap tingkat kedisiplinan para driver. Hasil yang didapat dari Analisis Regresi Berganda adalah nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 70.5%, artinya disiplin driver dapat dijelaskan oleh indicator yang mempengaruhi disiplin kerja karyawan sebesar 70.5%. Model regresi yang terbentuk adalah Y = 0.072 + 0.318 (Faktor Waskat) + 0.496 (Faktor Balas Jasa) + 0.271 (Faktor Sanksi Hukuman). Berdasarkan model tersebut maka faktor yang berpengaruh adalah faktor balas jasa, faktor waskat dan faktor sanksi hukuman. Hasil yang didapat dari uji crosstab yaitu menyatakan bahwa terdapat hubungan antara lama bekerja dengan disiplin. Usulan diberikan terhadap variabel dari faktor yang berhubungan dengan balas jasa, waskat dan sanksi hukuman yang memiliki rata-rata tingkat kedisiplinan kurang dari 3. Variabel dari faktor yang berhubungan dengan faktor balas jasa yang diusulkan yaitu memberikan reward lebih, menambah gaji, memberi kompensasi keterlambatan gaji dan memberi sembako berupa perlengkapan sekolah . Untuk variabel yang berhubungan dengan faktor waskat yang diusulkan yaitu memberi fasilitas konsultasi ke driver, membuat raport kinerja, membuat form checklist , memberi pengawasan lebih terhadap driver yang bekerja lebih dari setahun, membina driver’s attitude dan memasang spanduk disiplin kerja. Untuk variabel yang berhubungan dengan faktor sanksi hukuman yang diusulkan yaitu peninjauan ulang terhadap pelanggaran driver, menempel peraturan kerja di mobil travel, dan tidak ‘memfavoritkan’ driver tertentu.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 23 Feb 2018 07:34
Last Modified: 23 Feb 2018 07:34
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/23992

Actions (login required)

View Item View Item