Studi Deskriptif Mengenai Kecerdasan Emosional Pada Remaja Panti Asuhan "X" di Bandung

Risanto, (0230189) (2009) Studi Deskriptif Mengenai Kecerdasan Emosional Pada Remaja Panti Asuhan "X" di Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0230189_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (337Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0230189_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (492Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0230189_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (316Kb) | Preview
[img] Text
0230189_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (343Kb)
[img] Text
0230189_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (291Kb)
[img] Text
0230189_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (292Kb)
[img]
Preview
Text
0230189_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (241Kb) | Preview
[img] Text
0230189_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (400Kb)
[img]
Preview
Text
0230189_References.pdf - Accepted Version

Download (256Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui taraf kecerdasan emosional pada remaja panti asuhan “X” di kota Bandung. Maksud dari penelitian ini adalah untuk menjaring data tentang derajat kecerdasan emosional remaja panti asuhan “X” di kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, dengan teknik survey. Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah remaja Panti Asuhan “X” di Bandung. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 19 orang remaja. Alat ukur yang digunakan untuk memperoleh taraf kecerdasan emosional adalah quesioner kecerdasan emosional yang dimodifikasi berdasarkan teori Daniel Goleman (2001). Validitas dari alat ukur ini berkisar 0,3 – 0,88 sedangkan reliabilitasnya 0,75 yang berdasarkan kriteria Guilford. Sebagai data penunjang digunakan pertanyaan tertutup dan data pribadi terhadap responden. Dari hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa kecerdasan emosional remaja panti asuhan “X” tergolong rendah 52,63% dan tinggi 47,37%. Remaja panti asuhan dengan taraf kecerdasan emosional tinggi dan rendah memiliki kemampuan yang berbeda dalam kelima aspek kecerdasan emosionalnya. Adapun saran bagi penelitian selanjutnya adalah untuk meneliti dengan menambahkan satu variabel sebagai perbandingan dan hubungan, sehingga keterhubungan antara EQ dan variabel lain dalam diri individu terlihat jelas.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 28 Aug 2014 09:32
Last Modified: 28 Aug 2014 09:32
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6477

Actions (login required)

View Item View Item