Suswanti, Evie (0130044) (2008) "Suatu Penelitian Mengenai Perbandingan Self Regulation-Akademik antara Siswa Achiever dan Siswa Underachiever di Kelas III SMP "X" Purwokerto". Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0130044_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (259Kb) | Preview |
|
|
Text
0130044_Appendices.pdf - Accepted Version Download (280Kb) | Preview |
|
|
Text
0130044_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (301Kb) | Preview |
|
Text
0130044_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (329Kb) |
||
Text
0130044_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (296Kb) |
||
Text
0130044_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (277Kb) |
||
|
Text
0130044_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (246Kb) | Preview |
|
Text
0130044_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (380Kb) |
||
|
Text
0130044_References.pdf - Accepted Version Download (240Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Suatu Penelitian Mengenai Perbandingan Self Regulation-Akademik Antara Siswa Achiever dan Siswa Underachiever di Kelas III SMP “X” Purwokerto” yang bermaksud untuk mengetahui gambaran self regulation akademik pada siswa achiever dan siswa underachiever di kelas III SMP “X” Purwokerto. Metode yang digunakan adalah metode non-eksperimental ex post facto dan variabel dalam penelitian ini adalah Self Regulation-Akademik siswa kelas III SMP “X” Purwokerto yang tergolong achiever dan underachiever dengan jumlah responden yaitu 80 siswa. Alat ukur yang digunakan untuk menjaring data mengenai Self Regulation-Akademik dimodifikasi oleh peneliti dengan dasar teori Deci & Ryan (1985), yang berupa kuesioner. Hasil tryout terhadap alat ukur menunjukkan nilai validitas berkisar 0.30-0.79 dan nilai reliabilitas adalah 0.85. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh data sebesar 91,43% siswa achiever yang memiliki self regulation-akademik tinggi yang dikelompokkan ke dalam tipe identified regulation sebesar 71,43%, intrinsic regulation sebesar 20%, external regulation sebesar 8,57% dan 0% pada introjected regulation sedangkan siswa underachiever diperoleh data sebesar 88,89% memiliki self regulation-akademik rendah yang dikelompokkan ke dalam tipe external regulation sebesar 57,78%, introjected regulation dengan persentase 31,11%, identified regulation sebesar 11,11% dan 0% pada intrisic regulation. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini, secara umum para siswa achiever dikelas III SMP “X” Purwokerto memiliki Self Regulation-Akademik tinggi dibandingkan para siswa underachiever. Disarankan untuk siswa underachiever dikelas III SMP “X” Purwokerto yang memiliki Self Regulation-Akademik rendah untuk membina Self Regulation-Akademiknya ke arah tipe intrinsic regulation dengan cara menyadari kebiasaan belajar, kemudian berusaha keras untuk mengatur sendiri kebiasaan belajarnya agar tidak tergantung kepada orang lain. Untuk peneliti lain, yang tertarik pada bidang bahasan yang sama, disarankan agar dapat melakukan penelitian lebih lanjut baik penelitian studi kasus maupun penelitian korelasional terhadap variabel seperti pola asuh orang tua, dukungan dari lingkungan sekolah dan teman agar diperoleh gambaran yang lebih mendalam mengenai self regulation-akademik pada para siswa yang ada di Indonesia.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 28 Apr 2014 10:16 |
Last Modified: | 28 Apr 2014 10:16 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5484 |
Actions (login required)
View Item |