Studi Kasus Mengenai Parental Reactions pada Orangtua Anak Multihandicapped di Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala Jakarta

Pramita, Feka Angge (0030118) (2007) Studi Kasus Mengenai Parental Reactions pada Orangtua Anak Multihandicapped di Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala Jakarta. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0030118_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (362Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0030118_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (509Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0030118_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (579Kb) | Preview
[img] Text
0030118_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (420Kb)
[img] Text
0030118_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (282Kb)
[img] Text
0030118_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (446Kb)
[img]
Preview
Text
0030118_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (225Kb) | Preview
[img] Text
0030118_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (322Kb)
[img]
Preview
Text
0030118_References.pdf - Accepted Version

Download (246Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dinamika parental reactions pada orangtua anak multihandicap di Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala Jakarta. Sesuai dengan maksud, tujuan dan kegunaan penelitian, maka metodologi yang digunakan adalah studi kasus dengan menggunakan teknik content analysis yaitu dengan menggunkan subjek penelitian yang merupakan sampel orangtua anak multihandicap yang anaknya sekolah di Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala Jakarta. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Parental Reactions yang diadaptasi dari teori parental reactions Duncan & Moses. Berdasarkan pengolahan data diperoleh bahwa Kedua pasang orangtua sudah mencapai fase acceptance & adjustment dan fase adaptation & reorganization namun berbeda dalam derajatnya. Hal ini dipengaruhi oleh faktor ekonomi, kemudahan memperoleh informasi tentang multihandicap anak dan dukungan keluarga dan pasangan. Ayah pada kedua kasus berada pada fase acceptance & adjustment dan fase adaptation & re-organization kategori tinggi sedangkan ibu pada kedua kasus berada pada fase acceptance & adjustment dan fase adaptation & re-organization kategori moderat. Hal ini dipengaruhi oleh perbedaan frekuensi bertemu dengan anak multihandicap antara ayah dan ibu karena ayah bekerja sedangkan ibu tidak bekerja. Perbedaan antara kasus satu dan kasus dua adalah responden-responden kasus satu lebih sering aktif pada kegiatan keagamaan dan berdoa sampai sekarang. Kasus satu juga lebih bertukar pikiran dengan pemimpin agamanya dibandingkan dengan kasus dua. Responden-responden kasus dua sudah tidak terlalu sering melakukan kegiatan keagamaan kecuali berdoa. Pada kasus dua, bertukar pikiran dengan pemimpin agama dilakukan pada tahun-tahun awal diagnosa. Selain itu kasus satu lebih optimis dibandingkan kasus dua. Hal ini terjaring pada wawancara dengan responden-responden kasus satu. Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti mengajukan saran untuk Kepala sekolah Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala Jakarta untuk memberikan penyuluhan kepada keluarga anak multihandicap agar dapat memahami keadaan orargtua anak multihandicap, dengan harapan keluarga dapat membantu orangtua dalam mengatasi reaksi emosional yang muncul pada setiap fase parental reactions.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 21 Mar 2014 09:46
Last Modified: 21 Mar 2014 09:46
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5226

Actions (login required)

View Item View Item