Hidayat, Nafisya Dhira Bella(1610901) (2019) Pengaruh Latihan Fisik Kronik Berbagai Jenis Intensitas Terhadap Ekspresi Gen Α- Mhc Pada Jantung Tikus Wistar. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1610901_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (639Kb) | Preview |
|
Text
1610901_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1432Kb) |
||
|
Text
1610901_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (410Kb) | Preview |
|
Text
1610901_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1345Kb) |
||
Text
1610901_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (425Kb) |
||
Text
1610901_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (840Kb) |
||
|
Text
1610901_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (141Kb) | Preview |
|
|
Text
1610901_Cover.PDF - Accepted Version Download (240Kb) | Preview |
|
|
Text
1610901_References.pdf - Accepted Version Download (362Kb) | Preview |
Abstract
Latihan fisik dapat menginduksi hipertrofi jantung fisiologis. Hipertrofi jantung ini dapat didefinisikan sebagai peningkatan massa jantung sebagai respons terhadap peningkatan kebutuhan fungsional jantung. α-MHC merupakan gen penanda pada hipertrofi jantung fisiologis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah latihan fisik kronik berbagai jenis intensitas dapat memengaruhi ekspresi gen α-MHC pada jantung tikus Wistar. Penelitian ini bersifat semi-kuantitatif dengan desain eksperimental murni dengan menggunakan hewan coba. Hewan coba yang digunakan adalah tikus Wistar jantan, dibagi dalam 4 kelompok secara acak, yang diberi perlakuan dengan latihan fisik dengan intensitas ringan (10m/menit), sedang (20m/menit), dan berat (30m/menit) dan kelompok tanpa latihan fisik. Latihan fisik dilakukan 5x/minggu selama 8 minggu. Data yang diamati adalah ekspresi α-MHC pada jantung tikus Wistar. Analisis data menggunakan uji ANAVA satu arah dan Post Hoc LSD. Hasil menunjukkan bahwa latihan fisik intensitas sedang dan berat meningkatkan ekspresi gen α-MHC secara signifikan dengan p=0,026 dan p=0,008; sementara intensitas ringan tidak meningkatkan ekspresi gen α-MHC dengan p=0,304. Simpulan dari penelitian ini adalah latihan fisik intensitas sedang dan berat yang meningkatkan ekspresi gen α-MHC, tetapi latihan fisik intensitas ringan tidak meningkatkan ekspresi gen α-MHC.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hipertrofi jantung fisiologis; gen α-MHC; latihan fisik berbagai intensitas |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 22 Nov 2021 03:42 |
Last Modified: | 22 Nov 2021 03:42 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/28320 |
Actions (login required)
View Item |