Pertanggungjawaban Hukum Wajib Pajak Atas Penghasilan yang Timbul Akibat Penjualan Melalui Media Sosial Berdasarkan Asas Keadilan Dalam Hukum Pajak di Indonesia

Yurike, Melanie (1287006) (2018) Pertanggungjawaban Hukum Wajib Pajak Atas Penghasilan yang Timbul Akibat Penjualan Melalui Media Sosial Berdasarkan Asas Keadilan Dalam Hukum Pajak di Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1287006_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (229Kb) | Preview
[img] Text
1287006_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (691Kb)
[img]
Preview
Text
1287006_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (309Kb) | Preview
[img] Text
1287006_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (242Kb)
[img] Text
1287006_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (282Kb)
[img] Text
1287006_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (293Kb)
[img]
Preview
Text
1287006_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (123Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1287006_Cover.pdf - Accepted Version

Download (245Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1287006_References.pdf - Accepted Version

Download (197Kb) | Preview

Abstract

Online Shopping merupakan bisnis jual beli secara online yang cukup mudah dan dapat dilakukan oleh semua orang. Media sosial digunakan sebagai sarana untuk melakukan kegiatan jual beli tersebut. Melalui bisnis jual beli online tersebut, penjual pasti mendapatkan penghasilan yang dapat dikenakan pajak. Sudah dapat dipastikan bahwa penjual online merupakan Wajib Pajak. Dengan adanya asas keadilan, tentunya penjualan melalui media sosial harus dikenakan pajak mengingat tujuan dari pajak itu sendiri adalah untuk keadilan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membahas pengenaan pajak penghasilan yang tepat untuk penjualan melalui media sosial berdasarkan asas keadilan. Metode yang digunakan dalam menganalisis masalah ini adalah penelitian yuridis normatif. Metode yuridis normatif adalah metode penelitian hukum yang dilakukan dengan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Adapun data penunjang yang digunakan dalam penulisan ini adalah bahan hukum primer, yaitu Undang-Undang Pajak Penghasilan. Metode ini diharapkan dapat memberikan pemahaman secara komprehensif terhadap pengenaan pajak bagi Wajib Pajak toko online yang belum secara jelas diatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penghasilan akibat penjualan melalui media sosial dapat dikenakan Pajak Penghasilan berdasarkan asas keadilan dalam hukum pajak di Indonesia. Ketidakjelasan peraturan pajak mengenai penjualan melalui media sosial (online shop) di Indonesia membuat penulis melakukan penelitian ini dengan tujuan agar masyarakat luas dan penjual online memahami kewajiban mereka untuk membayar pajak sesuai dengan peraturan perundang-undangan di Indonesia. Saran penulis bagi pemerintah sebagai regulator dalam membuat perundang-undangan diharapkan dapat memberikan penjelasan mengenai penerapan pajak terhadap penghasilan akibat penjualan melalui media sosial.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Wajib Pajak, Penjualan Online, Media Sosial, Penghasilan, Hukum Perpajakan, Asas Keadilan
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 01 Apr 2019 07:38
Last Modified: 01 Apr 2019 07:38
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/26241

Actions (login required)

View Item View Item