Perbedaan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Setelah Penyuluhan dengan Menggunakan Metode Konvensional dan Kegiatan Storytelling pada Anak Kelas 1 di SD "X" Bandung

Hadiardja, Irene (1290017) (2016) Perbedaan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Setelah Penyuluhan dengan Menggunakan Metode Konvensional dan Kegiatan Storytelling pada Anak Kelas 1 di SD "X" Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha .

[img]
Preview
Text
1290017_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (816Kb) | Preview
[img] Text
1290017_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1050Kb)
[img]
Preview
Text
1290017_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (284Kb) | Preview
[img] Text
1290017_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (396Kb)
[img] Text
1290017_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (334Kb)
[img] Text
1290017_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (413Kb)
[img]
Preview
Text
1290017_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (133Kb) | Preview
[img] Text
1290017_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (427Kb)
[img]
Preview
Text
1290017_References.pdf - Accepted Version

Download (432Kb) | Preview

Abstract

Penyuluhan kesehatan gigi pada anak merupakan salah satu usaha menanamkan pengertian kepada anak bahwa kesehatan gigi penting. Ada begitu banyak pilihan metode penyuluhan kesehatan untuk menunjang terciptanya komunikasi yang baik. Metode penyuluhan konvensional yang paling sering digunakan saat ini adalah ceramah. Ceramah adalah cara mengajar melalui penyajian fakta dan ide secara lisan, baik dengan atau tanpa media. Metode edukasi lain yang juga efektif dan menarik bagi anak adalah metode storytelling. Storytelling merupakan sebuah seni bercerita yang dapat digunakan sebagai sarana untuk menanamkan nilai pada anak yang dilakukan tanpa perlu menggurui sang anak. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut setelah penyuluhan dengan menggunakan metode konvensional dan kegiatan storytelling pada anak kelas 1 di SD “X” Bandung. Total populasi dari penelitian ini sebanyak 64 anak. Pembagian sampel untuk setiap kelompok menggunakan teknik simple random sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental semu dengan cara memberikan perlakuan pada dua kelompok yang dibandingkan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner yang telah diuji dan terpercaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan pengetahuan yang signifikan sebelum dan sesudah penyuluhan baik dengan menggunakan metode konvensional maupun storytelling. Selanjutnya setelah dilakukan uji statistik diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut yang signifikan antara kelompok yang mendapatkan penyuluhan konvensional dengan kelompok yang mendapatkan penyuluhan storytelling.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: penyuluhan, konvensional, storytelling, pengetahuan, anak kelas 1 SD
Subjects: R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Faculty of Dentistry > 90 Bachelor of Dentistry Program
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 26 Jul 2016 08:06
Last Modified: 26 Jul 2016 08:06
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20661

Actions (login required)

View Item View Item