Santi, Mariana ( 0152213 ) (2004) Analisis Laporan Keuangan Dalam Penilaian Prestasi Perusahaan (Studi Kasus Pada PT."X" Di Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0152213_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (231Kb) | Preview |
|
Text
0152213_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (88Kb) |
||
|
Text
0152213_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (939Kb) | Preview |
|
Text
0152213_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3938Kb) |
||
Text
0152213_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (122Kb) |
||
Text
0152213_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (265Kb) |
||
|
Text
0152213_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (77Kb) | Preview |
|
Text
0152213_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (120Kb) |
||
Text
0152213_Lampiran.xls - Accepted Version Download (233Kb) |
||
|
Text
0152213_References.pdf - Accepted Version Download (65Kb) | Preview |
Abstract
Sejalan dengan gerak laju dunia usaha dewasa ini, perusahaan yang bergerak dalam bidang industri manufaktur semakin meningkat jumlahnya. PT. “X” sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur harus meningkatkan prestasinya dari waktu ke waktu agar dapat dikatakan mengalami kesuksesan atau keberhasilan. Yang dimaksud dengan prestasi perusahaan adalah hasil dari banyak keputusan individu yang dibuat secara terus menerus oleh pihak manajemen perusahaan. Perusahaan yang mengalami kemajuan cukup pesat dalam tahun-tahun terakhir ini dapat dikatakan berhasil, demikian pula sebaliknya perusahaan yang mengalami kemunduran atau menderita kerugian dalam beberapa tahun terakhir ini, dapat dikatakan bahwa perusahaan kurang berhasil dalam menjalankan usahanya. Ada berbagai macam cara yang dapat digunakan untuk menilai prestasi suatu perusahaan. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik analisis rasio keuangan. Rasio keuangan menghubungkan unsur-unsur neraca dan perhitungan rugi laba serta memberikan gambaran tentang kondisi perusahaan. Namun prestasi perusahaan tidak dapat ditentukan dengan hanya berdasarkan pada rasio keuangan saja tanpa ada bahan pembandingnya. Oleh karena itu diharapkan suatu perusahaan memiliki suatu standar yang dapat digunakan sebagai bahan pembanding terhadap nilai rasio perusahaan sehingga dapat ditentukan bagaimana prestasi perusahaan tersebut, apakah mengalami peningkatan atau penurunan. Dalam hal ini standar yang digunakan adalah standar umum dan standar rasio historis dengan cara melakukan analisis statistik yang menghitung nilai rata-rata dan standar deviasinya. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diketahui bahwa likuiditas PT. “X” dapat dikatakan baik atau dapat dikatakan dalam keadaan likuid. Hal ini dapat dilihat pada tingkat likuiditas perusahaan yang berada di atas standar dan cenderung mengalami peningkatan dari tahun ke tahun sehingga perusahaan tidak mengalami kesulitan dalam melunasi hutang-hutang lancarnya pada saat jatuh tempo. Leverage PT. “X” dapat dikatakan berada dalam posisi yang baik dan berada dalam keadaan solvable, maksudnya adalah perusahaan mampu dan dapat menjamin setiap hutangnya dengan aktiva yang dimiliki perusahaan. Jika dilihat dari aktivitas perusahaan, maka dapat dikatakan bahwa PT. “X” berada dalam kondisi yang cukup baik. Hal ini dapat dilihat dari nilai Total Asset Turnover, Inventory Turnover, Average Day’s Inventory, Receivable Turnover dan Average Collection Period yang berada di atas standar, tetapi untuk nilai Working Capital Turnover PT. “X” dinilai sangat buruk karena perputaran modal kerjanya semakin lambat dari tahun ke tahun. Sedangkan profitabilitas PT. “X” dapat dikatakan berada dalam posisi yang baik karena mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan keefektifan bagian penjualan dalam kegiatan usahanya. Dilihat dari beberapa segi dalam hasil analisis rasio, maka dapat disimpulkan bahwa prestasi PT. “X” mengalami peningkatan dari tahun 2001 sampai tahun 2003. Hal ini dapat dilihat dari likuiditas, leverage atau solvabilitas, aktivitas dan profitabilitas atau rentabilitas perusahaan yang mengalami peningkatan pada setiap periode. Tentunya informasi keuangan hasil analisis rasio dapat dijadikan sebagai ukuran dalam meningkatkan prestasi PT. “X” menjadi lebih baik lagi sehingga akan berguna untuk pimpinan perusahaan dalam mengawasi kegiatan usahanya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Economics > 52 Management Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 15 Mar 2016 09:30 |
Last Modified: | 15 Mar 2016 09:30 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/19300 |
Actions (login required)
View Item |