Penilaian Kinerja Portofolio Yang Dibentuk Dari Saham-Saham Pada Industri Perbankan Periode Januari-Juni 2007 Di BEJ

Setiawan, Santy Kristian ( 0452215 ) (2008) Penilaian Kinerja Portofolio Yang Dibentuk Dari Saham-Saham Pada Industri Perbankan Periode Januari-Juni 2007 Di BEJ. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0452215_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (266Kb) | Preview
[img] Text
0452215_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (165Kb)
[img]
Preview
Text
0452215_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (148Kb) | Preview
[img] Text
0452215_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (359Kb)
[img] Text
0452215_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (503Kb)
[img] Text
0452215_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (464Kb)
[img]
Preview
Text
0452215_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (83Kb) | Preview
[img] Text
0452215_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (234Kb)
[img]
Preview
Text
0452215_References.pdf - Accepted Version

Download (78Kb) | Preview

Abstract

Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang Dalam melakukan kegiatan investasi, para investor harus memperhitungkan return dan juga risiko yang ditanggung. Sehingga pemodal dapat memperkirakan seberapa besar keuntungan yang dapat diperolehnya dan seberapa jauh kemungkinan hasil yang sebenarnya nanti akan menyimpang dari hasil yang diharapkan. Risiko yang mempengaruhi saham dapat dibagi menjadi dua, yaitu risiko yang tidak sistematis (unsystematic risk) dan risiko sistematis (systematic risk). Risiko yang tidak sistematis dapat dikurangi/dihilangkan dengan cara melakukan diversifikasi, artinya investor dapat menyebar investasinya pada beberapa saham. Sedangkan risiko sistematis tidak dapat dihilangkan karena risiko ini terjadi akibat kejadian-kejadian di luar kegiatan perusahaan, seperti perubahan suku bunga, GNP, inflasi, dan sebagainya. Investor dapat melakukan diversifikasi dengan beberapa cara, salah satunya dengan membentuk portofolio berisi banyak (beberapa) saham. Dengan membentuk portofolio, investor dapat meminimumkan risiko tanpa harus mengurangi return yang diterima. Salah satu cara untuk membentuk portofolio adalah dengan menggunakan Single Index Model/Model Indeks Tunggal. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode Model Indeks Tunggal untuk membentuk portofolio dari saham-saham pada industri perbankan. Setelah dilakukan perhitungan dengan menggunakan Model Indeks Tunggal, maka diperoleh sebuah portofolio yang terdiri dari 3 buah saham, yaitu saham Bank Negara Indonesia (BBNI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), dan Bank Permata (BNLI). Dengan komposisi dana masing-masing saham, yaitu Bank Negara Indonesia sebesar 75,16%, Bank Rakyat Indonesia sebesar 13,59% dan Bank Permata sebesar 11,25%. Pembentukan portofolio saham ini diharapkan dapat memberikan tingkat keuntungan sebesar 0,833% setiap minggunya dengan variance sebesar 0,161332%. Selanjutnya, kita melakukan penilaian kinerja dari portofolio pada industri perbankan yang telah dibentuk dengan menggunakan Indeks Jensen, Indeks Treynor dan Indeks Sharpe. Berdasarkan perhitungan ketiga parameter tersebut, maka diperoleh hasil sebagai berikut: ♠ Indeks Jensen Indeks Jensen memberikan nilai yang positif (= 0,00178079) yang berarti bahwa portofolio memiliki return rata-rata yang lebih besar dari return acuan. Hal ini mengindikasikan bahwa portofolio yang telah kita bentuk memiliki kinerja yang superior. ♠ Indeks Treynor Indeks Treynor mengindikasikan bahwa kinerja portofolio mengungguli pasar. Hal ini ditunjukkan dari hasil RVOLp (= 0,00700719) yang lebih besar daripada acuannya, SML ex post (= 0,005116). ♠ Indeks Sharpe Indeks Sharpe mengindikasikan bahwa portofolio tidak berkinerja sebaik pasar. Hal ini ditunjukkan dari hasil RVARp (= 0,164204) yang lebih rendah daripada acuannya, CML ex post (= 0,191019).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Economics > 52 Management Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 10 Dec 2015 10:34
Last Modified: 10 Dec 2015 10:34
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/17882

Actions (login required)

View Item View Item