Dwitama, Stefanie Intan (0830011) (2013) Studi Deskriptif Terhadap Kesejahteraan Psikologis Pada Anak Urutan Tengan Dengan Tahap Perkembangan Dewasa Awal. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0830011_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (115Kb) | Preview |
|
Text
0830011_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (538Kb) |
||
|
Text
0830011_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (97Kb) | Preview |
|
Text
0830011_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (130Kb) |
||
Text
0830011_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (139Kb) |
||
Text
0830011_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (194Kb) |
||
|
Text
0830011_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (23Kb) | Preview |
|
Text
0830011_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (89Kb) |
||
|
Text
0830011_References.pdf - Accepted Version Download (104Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran mengenai psychological well-being pada anak urutan tengah dengan tahap perkembangan dewasa awal. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel pada penelitian ini adalah snowball sampling. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 75 orang. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini merupakan kuesioner yang diterjemahkan dan dimodifikasi dari The Ryff Scales of Psychological Well-Being (SPWB, 1989) dari Carol Ryff. Jumlah item yang terdapat dalam kuesioner tersebut adalah 84 item dan dilakukan uji validitas dan reliabilitas dengan perhitungan statistik. Setelah dilakukan pengujian validitas didapatkan sejumlah 65 item valid dengan rentang validitas antara 0,324 sampai dengan 0,747. Reliabilitas dari alat ukur ini adalah sebesar 0,879. Berdasarkan hasil pengolahan data mengenai dimensi psychological well-being pada anak urutan tengah dengan tahap perkembangan dewasa awal, terdapat 5 dimensi yang memiliki persentase yang tinggi. Dimensi-dimensi tersebut yaitu self-acceptance (65,3%), environmental mastery (82,7%), purpose in life (70,7%), positive relation with others (61,3%), dan personal growth (53,3%). Sedangkan dimensi autonomy memiliki persentase yang rendah, yaitu 33,3%. Dimensi-dimensi tersebut cenderung terkait dengan faktor pendidikan, status marital, pekerjaan, dan jenis kelamin. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti mengajukan saran bagi peneliti lain untuk meneliti mengenai seberapa kuat hubungan antara psychological well-being dan data demografik (pendidikan, pekerjaan, status marital, dan jenis kelamin). Bagi subjek, peneliti menyarankan untuk mengikuti berbagai kegiatan yang dapat mengasah potensinya ke arah yang lebih baik. Peneliti juga menyarankan subjek untuk lebih mengenali kelebihan dan kekurangannya lalu berupaya untuk mengembangkan kelebihannya. Subjek juga perlu memikirkan nilai apa yang penting bagi dirinya dan berpegang pada nilai tersebut.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > 30 Bachelor of Psychology Program |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 25 May 2015 09:50 |
Last Modified: | 25 May 2015 09:50 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/12677 |
Actions (login required)
View Item |