Happy Go Ducky, Perancangan Busana Siap Pakai dengan Tema Happy Go Ducky bagi Kalangan Urban Kelas Atas

Kurnia A., Regi (1161045) (2014) Happy Go Ducky, Perancangan Busana Siap Pakai dengan Tema Happy Go Ducky bagi Kalangan Urban Kelas Atas. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1161045_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (109Kb) | Preview
[img] Text
1161045_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (4Mb)
[img]
Preview
Text
1161045_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (190Kb) | Preview
[img] Text
1161045_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (2055Kb)
[img] Text
1161045_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (453Kb)
[img] Text
1161045_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1042Kb)
[img]
Preview
Text
1161045_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (35Kb) | Preview
[img] Text
1161045_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (139Kb)
[img]
Preview
Text
1161045_References.pdf - Accepted Version

Download (51Kb) | Preview

Abstract

Happy Go Ducky adalah judul yang diambil untuk koleksi rancangan busana ready-to-wear ini. Happy Go Ducky memiliki makna to be cheerful about most all things yang dalam bahasa Indonesia berarti, menjadi bahagia atau gembira dalam segala hal. Happy Go Ducky merupakan koleksi rancangan hasil inspirasi karya seni Rubber Duck yang diciptakan oleh seniman asal Belanda, Florentijn Hofman. Rubber Duck adalah salah satu karya seni yang diciptakan oleh seniman Florentijn Hofman. Tujuan dari pembuatan karya seni Rubber Duck adalah keinginan seniman untuk menghibur dunia dengan cara membawa kembali kenangan melalui mainan Rubber Duck yang dikenal oleh sebagian besar masyarakat dunia sebagai mainan yang identik dengan masa kecil sehingga menciptakan kesan nostalgia. Tahapan produksi dimulai dengan proses pengerjaan pola busana yang terdiri dari 4 busana dan proses pengerjaan beberapa motif digital print yang digunakan, setelahnya adalah proses penjahitan serta obras lalu diakhiri dengan proses finishing yaitu fitting, revisi, dan lain-lain. Penggunaan teknik digital printing dengan motif potret Rubber Duck, diharapkan bisa menjadikan koleksi rancangan ini memiliki kesan Fun dan nostalgia pada konsumen. Koleksi ini dibuat untuk wanita berusia 20 – 27 tahun pada kelas menengah-atas, Busana ini diharapkan bisa memberikan kesan karakter Fun dalam konsep dewasa, berani, dan tegas. Rubber Duck ditujukkan untuk wanita yang ingin menarik perhatian dengan cara yang tidak biasa, layaknya penggunaan warna-warna tegas seperti biru, oranye dan kuning, maupun motif-motif digital print besar dan tidak biasa, dengan garis desain minimalis. Bahan yang digunakan adalah bahan satin bridal. Koleksi ini dibuat sebagai bagian dari busana sehari hari yang bisa di padu padankan dengan pakaian lain sesuai selera. Rancangan busana ini, ditujukan untuk acara-acara non formal, seperti untuk acara keluarga, pesta, jalan-jalan, dan acara-acara dimana konsumen menginginkan tampilan berbeda.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Rubber Duck, Nostalgia, Fun, Tegas, Minimali
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Faculty of Arts & Design > 61 Diploma Program of Arts and Design (Fashion Design Specialization)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 30 Jan 2015 03:35
Last Modified: 30 Jan 2015 03:35
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/9936

Actions (login required)

View Item View Item