Laurens, Allen Rosally (0230016) (2007) Studi Deskriptif Mengenai Konsep Diri pada Remaja Putra di Rumah Tahanan (RUTAN) "X", Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0230016_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (72Kb) | Preview |
|
|
Text
0230016_Appendices.pdf - Accepted Version Download (178Kb) | Preview |
|
|
Text
0230016_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (66Kb) | Preview |
|
Text
0230016_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (115Kb) |
||
Text
0230016_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (117Kb) |
||
Text
0230016_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (66Kb) |
||
|
Text
0230016_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (17Kb) | Preview |
|
Text
0230016_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (64Kb) |
||
|
Text
0230016_References.pdf - Accepted Version Download (12Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul studi deskriptif mengenai konsep diri remaja putra yang berada di Rutan “X”, Bandung. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh gambaran yang lebih rinci mengenai konsep diri remaja putra di Rutan ”X”, Bandung. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian maka rancangan penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian deskriptif dengan teknik survei. Populasi penelitian ini adalah remaja putra yang berada di Rutan ”X”, Bandung. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Alat ukur yang digunakan untuk mengetahui konsep diri adalah alat ukur TSCS, dengan validitas berkisar antara 0,400 sampai dengan 1,000 dan reliabilitas 0987 menggunakan program SPSS 14.0 dengan uji statistik rank spearman. Berdasarkan hasil penelitian ini, disimpulkan bahwa konsep diri yang dimiliki remaja putra di Rutan ’X’, Bandung yaitu sebagai berikut: 60% remaja putra memiliki konsep diri yang positif sedangkan 40%remaja putra memiliki konsep diri yang negatif. Diketahui juga bahwa sumber yang mempengaruhi perkembangan self-efficacy siswa adalah pengalaman, aktualisasi diri dan kompetensi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka peneliti mengajukan saran agar melakukan penelitian lanjutan mengenai kontribusi faktor-faktor dalam konsep diri terhadap konsep diri secara keseluruhan. Bagi Pembina dan Pengurus Rutan “X” Bandung dapat mengarahkan dan mendampingi remaja putra di Rutan supaya dapat mengembangkan konsep dirinya, terutama pengembangan pada aspek personal dan kesempatan untuk aktualisasi diri. Pada aspek personal dapat dikembangkan dengan memberikan bimbingan dan penyuluhan untuk pengembangan diri sedangkan kesempatan aktualisasi diri dengan mengembangkan fasilitas dan menyelenggarkan kegiatan-kegiatan yang dapat mengarahkan minat, kemampuan dan keterampilan remaja putra.Bagi lingkungan terdekat dan keluarga, agar dapat memberi umpan balik positif dan support bagi remaja putra di Rutan “X” Bandung agar dapat membantu mengembangkan konsep diri mereka.Bagi remaja putra di Rutan “X” Bandung, disarankan untuk melakukan aktivitas-aktivitas yang dapat mengembangkan konsep diri mereka, seperti aktif berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan Bankum, kegiatan keagamaan, menjalin relasi sosial yang baik dengan lingkungannya serta aktif dalam kegiatan-kegiatan lainnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 26 May 2014 09:08 |
Last Modified: | 26 May 2014 09:08 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5947 |
Actions (login required)
View Item |