Tanuwijaya, Feliana (1490041) (2018) Efek Berkumur Daun Katuk (Sauropus androgynus (L) Merr) Terhadap Indeks Plak. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1490041_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (375Kb) | Preview |
|
Text
1490041_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1151Kb) |
||
|
Text
1490041_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (170Kb) | Preview |
|
Text
1490041_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (368Kb) |
||
Text
1490041_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (527Kb) |
||
Text
1490041_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (451Kb) |
||
|
Text
1490041_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (135Kb) | Preview |
|
|
Text
1490041_Cover.pdf - Accepted Version Download (185Kb) | Preview |
|
|
Text
1490041_References.pdf - Accepted Version Download (270Kb) | Preview |
Abstract
Plak gigi merupakan suatu lapisan lunak yang terdiri dari kumpulan mikroorganisme yang berkembangbiak dan melekat erat pada permukaan gigi yang tidak dibersihkan. Pembentukan plak dapat dicegah dengan melakukan kontrol plak secara kimiawi. Kontrol plak secara kimiawi dengan cara menggunakan obat kumur ekstrak daun katuk (Sauropus androgynus (L) Merr) 10%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek berkumur ekstrak daun katuk (Sauropus androgynus (L) Merr) dalam menurunkan indeks plak. Rancangan penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain pre-test dan post-test. Subjek penelitian sebanyak 22 orang yang dibagi menjadi 2 kelompok secara acak (n=11). Kelompok pertama berkumur dengan estrak daun katuk (Sauropus androgynus (L) Merr) dan kelompok kedua sebagai kontrol berkumur dengan air mineral. Data yang diukur adalah indeks plak gigi dengan metode O’Leary. Analisis data presentase indeks plak gigi menggunakan paired T-tes dan independent T test dengan α = 0.05. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata penurunan presentase indeks plak gigi setelah berkumur dengan ekstrak daun katuk 10% adalah 33,2% dan rerata penurunan presentase indeks plak gigi setelah berkumur dengan air mineral adalah 5,9%. Hasil uji t independent diperoleh nilai p=0,000. Dengan demikian terdapat perbedaan yang sangat signifikan pada perubahaan indeks plak gigi. Simpulan dari penelitian ini adalah berkumur dengan ekstrak daun katuk (Sauropus androgynus (L)Merr) 10% menurunkan indeks plak gigi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: plak gigi; indeks plak gigi ; ekstrak daun katuk (Sauropus androgynus(L)Merr) |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Faculty of Medicine > School of Biological Sciences |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 11 Mar 2019 07:41 |
Last Modified: | 11 Mar 2019 07:41 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/25939 |
Actions (login required)
View Item |