Peranan Pengendalian Kualitas untuk Mencapai Standar Kualitas pada PT. "X"

Endrew, Endrew (0152018) (2006) Peranan Pengendalian Kualitas untuk Mencapai Standar Kualitas pada PT. "X". Undergraduate thesis, UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA.

[img]
Preview
Text
0152018_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (190Kb) | Preview
[img] Text
0152018_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (77Kb)
[img]
Preview
Text
0152018_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (119Kb) | Preview
[img] Text
0152018_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (161Kb)
[img] Text
0152018_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (121Kb)
[img] Text
0152018_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (155Kb)
[img]
Preview
Text
0152018_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (69Kb) | Preview
[img] Text
0152018_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (275Kb)
[img]
Preview
Text
0152018_References.pdf - Accepted Version

Download (67Kb) | Preview

Abstract

Dewasa ini tuntutan pelanggan terhadap kualitas produk semakin meningkat, sehingga perusahaan perlu memperhatikan kualitas produk yang dihasilkannya agar mampu bersaing di pasar dan mempertahankan kelangsungan hidup usahanya. Oleh karena itulah masalah pengendalian kualitas menjadi salah satu kegiatan penting yang harus dilakukan perusahaan. Melalui pengendalian kualitas yang baik diharapkan perusahaan mengurangi tingkat kegagalan produk yang dihasilkan. PT “X” merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pembuatan air minum dalam kemasan. Kegiatan pengendalian kualitas yang selama ini diterapkan di perusahaan adalah pemeriksaan terhadap bahan baku, proses produksi dan produk akhir, tetapi masih ditemukan jumlah kegagalan yang melebihi batas toleransi yang telah ditentukan oleh perusahaan. Sedangkan jenis air minum yang menjadi objek penelitian adalah air minum ukuran botol 600ml, karena produk ini yang paling banyak diproduksi dan jumlah kegagalannya paling tinggi. Untuk menganalisis permasalahan yang ada khususnya yang berkaitan dengan pengendalian kualitas dilakukan dengan cara menganalisis kegagalan produk, mencari penyebab kegagalan produk, mengusulkan tindakan perbaikan yang dapat dilakukan oleh perusahaan berdasarkan faktor-faktor penyebab yang telah ditemukan. Adapun alat bantu yang digunakan untuk menganalisis permasalahan tersebut di atas adalah peta kendali proporsi kerusakan (peta kendali p), diagram Pareto dan diagram sebab akibat (diagram tulang ikan). Setelah dilakukan analisis maka diperoleh garis pusat untuk peta kendali p sebesar 4.6%. Dari peta kendali tersebut masih terlihat adanya gejala penyimpangan yaitu terdapat 7 titik berurutan yang berada di atas central line/garis tengah, serta dibandingkan dengan seluruh data pada bulan Agustus ternyata terdapat 5 data yang berada di luar UCL dan LCL. Adapun jenis kegagalan yang paling sering terjadi adalah isi tidak sesuai dengan standar. Setelah dicari faktor- penyebabnya, ternyata di temukan faktor manusia sebagai faktor penyebab paling besar, kemudian faktor mesin dan lingkungan. Sehingga dengan demikian untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas produk maka disarankan perusahaan perlu memperhatikan faktor sumber daya manusianya yaitu misalnya dengan memberikan pelatihan kepada pekerja secara berkelanjutan, serta melakukan pengawasan yang lebih ketat terhadap karyawan agar kualitas maupun hasil kerja meningkat.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Economics > 52 Management Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 16 Mar 2016 10:03
Last Modified: 16 Mar 2016 10:03
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/19352

Actions (login required)

View Item View Item