Christina, Shelvy (0352159) (2007) Peranan Pengendalian Kualitas untuk Mengurangi Jumlah Produk Cacat pada PT."X". Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0352159_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (294Kb) | Preview |
|
Text
0352159_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (496Kb) |
||
|
Text
0352159_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (403Kb) | Preview |
|
Text
0352159_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (548Kb) |
||
Text
0352159_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (407Kb) |
||
Text
0352159_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (659Kb) |
||
|
Text
0352159_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (269Kb) | Preview |
|
Text
0352159_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (419Kb) |
||
|
Text
0352159_References.pdf - Accepted Version Download (246Kb) | Preview |
Abstract
Saat ini persaingan usaha semakain ketat, seperti halnya dalam usaha garment. Agar perusahaan dapat bertahan dalam persaingan, pengendalian kualitas merupakan suatu kegiatan yang sangat perlu dilakukan oleh setiap kegiatan produksi, karena kualitas barang atau jasa hasil produksi perusahaan merupakan cermin keberhasilan perusahaan di mata masyarakat atau konsumen dalam melakukan usaha produksinya. Pengendalian kualitas yang dilakukan bertujuan untuk mengendalikan proses produksi supaya tingkat kesalahan dapat dikurangi dan menjaga juga agar produk yang dihasilkan dapat memiliki kualitas yang baik yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan perusahaan. Tetapi pada kenyataannya perusahaan tidak selalu dapat menghasilkan produk yang sempurna, sehingga kadangkala masih terdapat produk cacat yang diberikan kepada konsumen. Dari penelitian yang penulis lakukan, selama ini perusahaan melakukan inspeksi secara langsung sehingga membuat kegiatan pengendalian kualitas tersebut tidak berjalan secara optimal. Untuk mengetahui ada tidaknya penyimpangan-penyimpangan yang terjadi di perusahaan, penulis menggunakan peta kendali p. Kemudian diagram pareto dan diagram sebab akibat juga digunakan oleh penulis untuk mengolah data, menganalisis, mengetahui penyebab kecacatan produk, dan memecahkan permasalahan yang terjadi selama proses produksi. Berdasarkan peta kendali p yang dibuat diketahui bahwa masih terdapat beberapa gejala yang menunjukkan trend menurun dan pelompatan. Dari seluruh hasil produksi, tingkat kecacatan yang paling dominan terjadi pada jenis cacat kotor (36,61%); cacat motif (20,91%); dan cacat warna tidak rata atau rapi (18,55%). Kesalahan-kesalahan yang terjadi di perusahaan sebagian besar diakibatkan karena faktor manusia, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa faktor-faktor lain pun ikut mempengaruhi seperti misalnya bahan baku, mesin, dan lingkungan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah disusun, penulis mencoba memberikan saran-saran yang dapat diterapkan dalam perusahaan untuk mengurangi kesalahan-kesalahan yang terjadi. Agar pelaksanaan proses pengendalian kualitas dapat berjalan dengan baik perlu didukung juga oleh semua pihak yang terkait yang ada dalam perusahaan. Perusahaan perlu melakukan analisis penyebab kegagalan dan melakukan tindak lanjut untuk memperbaiki dan mengatasi terjadinya kecacatan produk tersebut.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Economics > 52 Management Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 01 Dec 2015 11:23 |
Last Modified: | 01 Dec 2015 11:23 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/17699 |
Actions (login required)
View Item |