Yuliana, Yuliana (0752319) (2011) Analisis Perencanaan Agregat untuk Meminimalkan Biaya Produksi pada PD. Aiti. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0752319_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (102Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
0752319_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (66Kb) |
|
|
Text
0752319_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (99Kb) | Preview |
|
|
Text
0752319_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (239Kb) |
|
|
Text
0752319_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (90Kb) |
|
|
Text
0752319_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (289Kb) |
|
|
Text
0752319_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (71Kb) | Preview |
|
|
Text
0752319_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (222Kb) |
|
|
Text
0752319_References.pdf - Accepted Version Download (75Kb) | Preview |
Abstract
Hampir setiap perusahaan tidak dapat selalu menyesuaikan tingkat produksi mereka dengan perubahan permintaan nyata atau sering berfluktuasi. Oleh karena itu, perusahaan mengembangkan rencana-rencana rasional yang menunjukan bagaimana mereka akan memberi tanggapan terhadap pasar dan terhadap permintaan yang ada. PD. Aiti merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur. Perusahaan ini memproduksi makanan ringan berupa kerupuk dan kemplang dan dalam setiap produksinya terdapat selisih antara permintaan dan produksinya. Hal tersebut disebabkan oleh tingkat produksi yang tidak tepat atau tidak sesuai dengan permintaan yang berubah-ubah atau berfluktuasi pada setiap bulannya. Maka dari itu perencanaan agregat dalam perusahaan ini sangat dibutuhkan untuk mengendalikan produksi dan meminimalkan biaya. Salah satu alat bantu yang digunakan untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah dengan menggunakan strategi-strategi yang ada pada perencanaan agregat, strategi-strategi tersebut anatara lain strategi tenaga kerja tetap (Level Strategy) dengan cara menjaga tingkat produksi atau jumlah tenaga kerja tetap selama jangka waktu perencanaan, strategi tenaga kerja berubah-ubah (Chase strategy) dengan cara menambah atau memberhentikan tenaga kerja, dan strategi gabungan (Mix strategy) dengan cara sub kontrak. Model ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam meminimalkan biaya produksi. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, strategi yang dapat diterapkan pada perusahaan adalah adalah strategi tenaga kerja tetap (Level Strategy) dan diperoleh jumlah produksi kerupuk untuk tahun 2011 sebesar 228.980 kg, persediaan akhir 65.676 kg, jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan untuk karyawan 18 orang dan total biaya untuk tahun 2011 sebesar Rp. 141.025.632.-.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
| Divisions: | Faculty of Economics > 52 Management Department |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 22 Jul 2015 08:55 |
| Last Modified: | 09 Feb 2016 05:03 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/14164 |
Actions (login required)
 |
View Item |
