Setiady, Felix Donny (0852013) (2013) Peranan Penjadwalan Produksi untuk Meminimumkan Keterlambatan pada Perusahaan "X". Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0852013_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (42Kb) | Preview |
|
Text
0852013_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (139Kb) |
||
|
Text
0852013_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (33Kb) | Preview |
|
Text
0852013_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (123Kb) |
||
Text
0852013_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (40Kb) |
||
Text
0852013_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (174Kb) |
||
|
Text
0852013_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (11Kb) | Preview |
|
Text
0852013_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (83Kb) |
||
|
Text
0852013_References.pdf - Accepted Version Download (14Kb) | Preview |
Abstract
Banyak perusahaan garmen yang bersaing untuk dapat memberikan hasil yang terbaik bagi kepuasan konsumen. Hal ini menyebabkan perusahaan harus dapat mempertahankan kualitas dan ketepatan waktu penyelesaian. Untuk dapat menyelesaikan produk tepat waktu, perusahaan perlu memperhatikan masalah penjadwalan produksi. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu penjadwalan produksi yang baik. Dengan adanya penjadwalan produksi yang efektif, diharapkan dapat mengurangi keterlambatan penyelesaian pesanan. Dalam penelitian ini, metode penjadwalan produksi yang akan digunakan adalah metode Campbell, Dudek dan Smith (CDS), karena proses produksinya menggunakan lebih dari tiga mesin seri. Urutan produksi yang dilakukan oleh perusahaan adalah P.S 11 – K.O 1 – K.O 2 – P.S 12 – P.S 13 – K.O 3 – P.S 14 dengan Makespan 447,5 jam dan menghasilkan semua pekerjaan yang terlambat. Sedangkan hasil perhitungan dengan menggunakan metode CDS, diperoleh Makespan yang lebih pendek yaitu 399,7 jam dengan urutan produksi K.O 3 – P.S 13 – P.S 14 – K.O 1 – K.O 2 – P.S 12 – P.S 11 atau K.O 3 – P.S 13 – K.O 1 – P.S 14 – K.O 2 – P.S 12 - P.S 11. Sehingga perusahaan akan memperoleh efisiensi waktu sebesar 47,8 jam dan menghasilkan 3 pekerjaan yang tidak terlambat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penjadwalan produksi, metode CDS, efisiensi waktu, keterlambatan |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Economics > 52 Management Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 29 Jun 2015 03:24 |
Last Modified: | 09 Feb 2016 06:46 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/13659 |
Actions (login required)
View Item |