Siahaan, H. Fredrik (0864219) (2014) Perancangan Promosi Event Seren Taun di Kasepuhan Ciptagelar Sukabumi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0864219_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (107Kb) | Preview |
|
Text
0864219_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (37Kb) |
||
|
Text
0864219_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (73Kb) | Preview |
|
Text
0864219_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (141Kb) |
||
Text
0864219_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (568Kb) |
||
Text
0864219_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (4Mb) |
||
|
Text
0864219_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (45Kb) | Preview |
|
Text
0864219_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (108Kb) |
||
|
Text
0864219_References.pdf - Accepted Version Download (61Kb) | Preview |
Abstract
Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang terdiri dari banyak pulau, sehingga Indonesia memilki keanekaragaman suku bangsa, bahasa dan tradisi yang berbeda-beda. Itu tercermin dari tradisi yang ada di masyarakatnya, sehinggga membuat indonesia kaya akan budaya yang berkembang di masing-masing daerah dan wilayah. Seren Taun merupakan salah satu tradisi yang sudah mulai terlupakan oleh masyarakat khususnya anak muda. Tradisi seren taun biasanya di lakukan oleh masyarakat pedesaan yang berada di area persawahan. Tradisi ini dilakukan satu tahun sekali saat musim panen berlangsung. Tradisi Seren Taun ini sangat jarang diekspos dan diperkenalkan kepada masyarakat khususnya anak muda. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya ialah kurangnya promosi mengenai acara tradisi seren taun. Dalam hal ini, fenomena mengenai kurangnya promosi acara tradisi seren taun akan coba penulis selesaikan dengan ilmu dan pengetahuan DKV khususnya melalui promosi event seren taun. Landasan teoritik yang digunakan oleh penulis ialah teori mengenai filsafat seni oleh Jakob Sumardjo, teori budaya oleh Kuntowijoyo, teori promosi oleh Saladin Oesman dan Tjiptono, teori event oleh Any Noor dan teori upacara seren taun oleh BPNB (Badan Pelestarian Nilai Budaya). Perancangan promosi event seren taun ini menggunakan konsep komunikasi dengan pendekatan verbal yang dilakukan dengan cara mengajak anak muda dengan tagline “ Hayu Urang Ramekeun”. Untuk konsep visual, menggunakan fotografi mengenai kegiatan dan kesenian yang ditampilkan dan juga suasana dibuat agraris yang ditampilkan oleh warna hijau yang natural dan warna kuning seperti padi yang sudah matang. Media yang digunakan untuk melakukan promosi adalah media-media promosi seperti Poster (yang dibuat dengan 2 pendekatan Awareness dan Event), brosur, flyer, spanduk, X-banner, umbul–umbul, web banner, website, media jejaring sosial, serta gimmick. Gimmick yang akan dibagikan dalam event berupa t-shirt, botol minum, pin, sticker, mug, dan mini calendar. Sesuai dengan target audience, untuk strategi penyebaran media promosi seperti poster, brosur, flyer, dan media lainnya akan diletakkan dan dibagikan di sejumlah sekolah menengah atas dan universitas yang ada di Kota Sukabumi dan sekitarnya. Harapannya penulis untuk kedepan ialah agar anak muda dapat tertarik untuk datang menyaksikan event seren taun dan menumbuhkan minat anak muda akan seni dan budaya Indonesia.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Indonesia, Kasepuhan Ciptagelar, promosi, seren taun |
Subjects: | N Fine Arts > NX Arts in general |
Divisions: | Faculty of Arts & Design > 64 Visual Communication Design Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 03 Feb 2015 02:07 |
Last Modified: | 03 Feb 2015 02:07 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/10104 |
Actions (login required)
View Item |