Nirwana, Edwin ( 1010147 ) (2013) Pengaruh Minyak Lavender (Lavandula angustifolia) terhadap Waktu Reaksi Sederhana pada Pria Dewasa. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1010147_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (119Kb) | Preview |
|
Text
1010147_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (350Kb) |
||
|
Text
1010147_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (140Kb) | Preview |
|
Text
1010147_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (342Kb) |
||
Text
1010147_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (309Kb) |
||
|
Other
1010147_Cover.PDF Download (88Kb) | Preview |
|
Text
1010147_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (316Kb) |
||
|
Text
1010147_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (5Kb) | Preview |
|
|
Text
1010147_References.pdf - Accepted Version Download (83Kb) | Preview |
Abstract
Lavender (Lavandula angustifolia) adalah salah satu tanaman yang telah digunakan sejak zaman dahulu seperti zaman Roma kuno untuk mengharumkan tempat mandi dan untuk mengharumkan pakaian. Pada zaman sekarang, lavender juga sering digunakan pada parfum, sabun, bedak, dan lilin. Minyak lavender memiliki senyawa aktif yang dapat merangsang sistem saraf pusat (SSP) manusia sehingga dapat meningkatkan waktu reaksi seseorang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai pengaruh minyak lavender terhadap waktu reaksi sederhana (WRS) pada pria dewasa. Metode penelitian ini bersifat kuasi eksperimental , dengan menggunakan rancangan pre-test dan post-test, dilakukan terhadap 30 pria dewasa berusia 18-25 tahun. Data yang diukur adalah waktu reaksi untuk cahaya merah, kuning, hijau, biru, serta suara nada tinggi dan nada rendah sebelum dan sesudah menghirup minyak lavender dalam satuan detik. Pengukuran WRS dilakukan selama 5 menit. Analisis data menggunakan uji “t” berpasangan dengan α = 0,05. Kemaknaan dinilai berdasarkan nilai p<0,05. Data diolah dengan menggunakan perangkat lunak komputer. Hasil penelitian yang didapat adalah sesudah menghirup minyak lavender terjadi pemendekan WRS untuk cahaya merah, kuning, hijau, biru, nada tinggi, nada rendah berturut-turut 48%, 47%, 50%, 50%, 56%, 55% dengan perbedaan yang sangat signifikan (p<0.01). Simpulan dari penelitian ini adalah minyak lavender meningkatkan waktu reaksi sederhana.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | minyak lavender, WRS, pria |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 15 Jan 2015 08:05 |
Last Modified: | 24 Oct 2017 06:27 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/8883 |
Actions (login required)
View Item |