Setiawan, Shielvie Shintya ( 0643029 ) (2009) Fear Of A New Environment Among Preschool Children At Pelita Fajar. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0643029_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (415Kb) | Preview |
|
|
Text
0643029_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (233Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
0643029_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (220Kb) |
|
|
Text
0643029_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (230Kb) |
|
|
Text
0643029_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (215Kb) | Preview |
|
|
Text
0643029_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (383Kb) |
|
|
Text
0643029_References.pdf - Accepted Version Download (209Kb) | Preview |
Abstract
Dalam tugas akhir ini, saya membahas tentang masalah yang terjadi saat saya melaksanakan program magang di Sekolah Pelita Fajar. Masalah yang dihadapi adalah murid-murid pra-sekolah yang takut akan lingkungan baru. Saya memilih untuk menganalisa masalah ini karena masalah ini menjadi masalah utama di Sekolah Pelita Fajar di mana beberapa murid menangis di kelas terus-menerus sehingga mengganggu proses belajar-mengajar. Objek yang diteliti adalah murid-murid pra-sekolah di Sekolah Pelita Fajar kelas A dan B. Berdasarkan analisa saya, murid-murid pra-sekolah di Sekolah Pelita Fajar takut akan lingkungan sekolah baru mereka karena kurangnya kesempatan bersosialisasi sebelum mereka masuk pra-sekolah, mereka takut bertemu dengan orang asing, dan mereka tidak pernah berpisah dari orang tua mereka sampai mereka sampai mereka mulai masuk pra- sekolah. Masalah ini membawa beberapa dampak, seperti beberapa murid pra-sekolah yang sering menangis tidak mau lagi pergi ke sekolah, mereka harus selalu ditemani oleh orang tua atau pengasuh mereka jika masuk kelas, dan beberapa murid yang menangis terlalu lama seringkali muntah-muntah di kelas. Solusi yang didapat berdasarkan analisa saya adalah memberikan toleransi untuk para orang tua atau pengasuh untuk menemani anak-anak mereka selama beberapa minggu pada saat pertama mereka masuk sekolah. Solusi kedua ialah memberikan hadiah pada murid yang menangis untuk membujuk mereka berhenti menangis. Solusi yang ketiga ialah membiarkan murid yang menangis di kelas dan meminta para orang tua atau pengasuh meninggalkan kelas agar murid yang menangis bisa mulai beradaptasi dan tidak bergantung pada orang tua atau pengasuh mereka. Setelah melakukan analisa, saya memilih solusi yang ketiga sebagai solusi terbaik untuk memecahkan masalah murid-murid pra-sekolah yang menangis di Sekolah Pelita Fajar karena merasa takut akan lingkungan baru mereka.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > PE English |
| Divisions: | Faculty of Letters > 43 Diploma Program for English |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 05 Dec 2014 09:48 |
| Last Modified: | 05 Dec 2014 09:48 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/8561 |
Actions (login required)
 |
View Item |
