Krisdiana, Christ Wina ( 0923084 ) (2013) Analisis dan Perancangan Fasilitas Fisik, Lingkungan Fisik dan Tata Letak Untuk Taman Kanak-Kanak Ditinjau Dari Aspek Ergonomi (Studi Kasus Di TK.Cempaka-Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0923084_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (40Kb) | Preview |
|
|
Text
0923084_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (48Kb) | Preview |
|
Text
0923084_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (348Kb) |
||
Text
0923084_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (50Kb) |
||
Text
0923084_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (697Kb) |
||
Text
0923084_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (334Kb) |
||
Text
0923084_Chapter6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (853Kb) |
||
|
Text
0923084_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (152Kb) | Preview |
|
Text
0923084_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (179Kb) |
||
|
Text
0923084_References.pdf - Accepted Version Download (27Kb) | Preview |
Abstract
TK. Cempaka merupakan taman kanak-kanak yang berdiri pada 1986 oleh Ibu Noor Erlyn yang memegang jabatan kepala sekolah dan berlokasi di Jl. Situ Gunting Barat No. 11. Dalam usaha untuk meningkatkan kualitas area belajar dan area bermain anak, beliau ingin melakukan perbaikan fasilitas, lingkungan dan tata letak taman kanak-kanak yang ada menjadi lebih baik. Kepala sekolah menyadari ada beberapa fasilitas yang kurang memadai dan ingin melakukan perbaikan pada fasilitas yang bermasalah. Pada TK. Cempaka ini terdapat beberapa masalah pada fasilitasnya antara lain : kursi dan meja belajar anak yang belum sesuai yang membuat anak kurang nyaman pada saat belajar, penempatan dan luas white board yang membuat anak tidak bisa menulis pada seluruh bagian white board dan pandangan anak-anak yang duduk pada meja yang paling belakang terganggu oleh teman-teman yang duduk di depannya, rak buku yang belum sesuai anak-anak membuat anak-anak yang menaruh buku di slot rak paling atas kesulitan dalam pengambilan dan penyimpanan buku, kursi ayunan yang terlalu sempit, perosotan yang terlalu curam dapat membahayakan anak-anak serta beberapa fasilitas pendukung yang belum tersedia seperti APAR, kotak p3k, tempat sampah dll. Hal lain yang mengganggu kenyamanan adalah lingkungan fisik yang tidak mendukung (pencahayaan, temperatur, kelembapan, kebisingan, sirkulasi, ventilasi, bau-bauan dan warna). Tahap pertama yang dilakukan adalah pengambilan data antropometri anak, dimensi fasilitas fisik, data lingkungan fisik dan tata letak fasilitas awal. Setelah itu dilakukan pengolahan data antropometri dengan melakukan uji normal, uji keseragaman data dan uji kecukupan data, kemudian menghitung kesesuaian data antropometri. Setelah didapat kesesuaian dilakukan analisis terhadap fasilitas fisik awal denan membandingkan dimensi fasillitas fisik awal dengan data antropometri dan membandingkan keadaan lingkungan fisik aktual dengan lingkungan fisik dari aspek ergonomi. Perancangan fasilitas fisik yang dirancang sebanyak 3 alternatif untuk masing-masing fasilitas area belajar dan 2 alternatif untuk area bermain. Kemudian rancangan fasilitas fisik tersebut dibandingkan dengan fasilitas fisik aktual dan pembanding lainnya menggunakan scoring concept. Dari fasilitas yang terpilih dibuat 4 alternatif tata letak dengan memberhatikan aliran aktifitas dan lingkungan fisik. Ke-4 alternatif tersebut dipilih alternatif terbaik dengan menggunakan scoring concept, sehingga didapat tata letak terbaik. Selain itu juga dilakukan analisis mengenai lingkungan fisik yang membandingkan lingkungan fisik awal dengan lingkungan fisik rancangan sesuai aspek ergonomi. Dari hasil penelitian ini diusulkan fasilitas fisik yang terpilih adalah kursi belajar alternatif 1, meja belajar alternatif 2, rak buku alternatif 1, ayunan alternatif 1 dan perosotan alternatif 2, serta tata letak alternatif 2. Lingkungan fisik yang diusulkan adalah penambahan undakan untuk wastafel, exhaust fan, air purifier dan air conditioning. Selain itu juga diusulkan untuk menambahkan APAR jenis A,B,C, tempat sampah, kotak P3K jenis II dan beberapa safety sign.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 06 May 2014 10:13 |
Last Modified: | 06 May 2014 10:13 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5595 |
Actions (login required)
View Item |