Apriyanto, ( 0021074 ) (2004) Evaluasi Kinerja Operasi Bus AC Trayek Dipati Ukur - Jatinangor Ditinjau Dari Waktu Keberangkatan dan Kedatangan Pada Tiap Halte. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0021074_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (205Kb) | Preview |
|
|
Text
0021074_Appendices.pdf - Accepted Version Download (377Kb) | Preview |
|
|
Text
0021074_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (82Kb) | Preview |
|
Text
0021074_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (138Kb) |
||
Text
0021074_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (165Kb) |
||
Text
0021074_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (125Kb) |
||
|
Text
0021074_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (73Kb) | Preview |
|
Text
0021074_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (90Kb) |
||
|
Text
0021074_References.pdf - Accepted Version Download (66Kb) | Preview |
Abstract
Bus kota DAMRI merupakan salah satu andalan transportasi publik di kota Bandung. Alasan masyarakat lebih memilih bus kota dibandingkan dengan angkutan umum lainnya adalah dikarenakan tarif bus yang relatif murah dan melewati jalan-jalan vital. Salah satu rute bus kota yang ada dikota Bandung adalah trayek Dipati ukur – Jatinangor. Trayek ini menghubungkan kota bandung dengan kawasan pendidikan jatinangor. Dan ternyata rute pelayanan PRIMA bus DAMRI pada trayek ini dianggap kurang baik terutama sering terjadinya keterlambatan waktu sehingga kebanyakan para penumpang lebih memilih bus ekonomi ( via tol ) daripada rute pelayanan Prima ini. Oleh karena itu, studi ini bertujuan mengevaluasi kinerja operasi bus AC trayek Dipati ukur – Jatinangor ditinjau dari waktu keberangkatan dan kedatangan bus pada tiap halte. Melalui survey lapangan dan analisa didapat hasil antara lain : - Penyimpangan waktu yang terjadi pada tiap halte berkisar antara 2 detik ( 0,8 % ) sampai dengan 5 menit 38 detik ( 56,3 % ) - Penyimpangan waktu tempuh total berkisar antara 1 menit 36 detik ( 2 % ) sampai dengan 6 menit 42 detik ( 8,93 % ) Dari hasil survey ternyata memang telah terjadi penyimpangan waktu atau keterlambatan pada tiap halte. Namun setelah dianalisis dengan statistik uji-t ternyata keterlambatan yang terjadi pada umumnya tidaklah signifikan. Maka dapat disimpulkan bahwa kinerja operasi bus AC trayek Dipati ukur – Jatinangor baik waktu tempuh per halte maupun per jurusan sudah cukup baik. Disarankan, kualitas yang sudah ada dapat dipertahankan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 22 Mar 2013 09:57 |
Last Modified: | 22 Mar 2013 09:57 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2891 |
Actions (login required)
View Item |