Handriana, Agnesia (1290032) (2019) Studi Deskriptif Mengenai Dampak Maloklusi Gigi Anterior Terhadap Status Psikososial Pada Remaja Usia 12-15 Tahun. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1290032_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (573Kb) | Preview |
|
Text
1290032_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (881Kb) |
||
|
Text
1290032_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (245Kb) | Preview |
|
Text
1290032_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (444Kb) |
||
Text
1290032_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (414Kb) |
||
Text
1290032_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (576Kb) |
||
|
Text
1290032_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (208Kb) | Preview |
|
|
Text
1290032_Cover.pdf - Accepted Version Download (340Kb) | Preview |
|
|
Text
1290032_References.pdf - Accepted Version Download (348Kb) | Preview |
Abstract
Penampilan fisik memiliki kaitan erat dengan daya tarik yang dimiliki seseorang. Daya tarik khususnya pada wajah terutama pada bagian mata dan mulut, memiliki tingkatan tertinggi dalam mempengaruhi persepsi estetika seseorang. Ketidakpuasan terhadap penampilan wajah seringkali lebih disebabkan oleh keadaan gigi- geligi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak maloklusi anterior terhadap psikososial pada remaja usia 12 sampai 15 tahun di SMP “X” kota Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan desain penelitian cross-sectional. Sampel penelitian 37 orang yang diperoleh dari teknik pengambilan sampel purposive sampling. Penelitian dilakukan melalui pengisian kuesioner PIDAQ (Psychosocial Impact of Dental Aesthetic Questionnaire) dan pemeriksaan intra oral. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat terdapat 9 orang (24,3%) mengalami anterior prostusi, 14 orang (37,8%) mengalami crowded, 6 orang (16,2%) mengalami diastema dan 8 orang (21,6%) mengalami open bite. Dari hasil pengisian kuesioner PIDAQ (Psychosocial Impact of Dental Aesthetic Questionnaire) didapatkan hasil bahwa dampak maloklusi gigi anterior terhadap aspek rasa percaya diri dalam penelitian ini paling berpengaruh pada remaja, hal ini terlihat dari hasil dental self-preception dan aesthetic concern. Sedang untuk psychosocial impact dan social impact tidak memiliki dampak yang signifikan bagi responden. Kesimpulan penelitian adalah berdasarkan karakteristik maloklusi dimana sampel yang mengalami crowded 14 orang (37,8%) memiliki status psikososial yang buruk. Hal ini juga di lihat dari hasil nilai p < 0,05 yang berarti bahwa terdapat hubungan antara kriteria maloklusi dengan status psikososial remaja.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | maloklusi antrior, psikososial, dan remaja |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Faculty of Dentistry > 90 Bachelor of Dentistry Program |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 26 Nov 2021 07:07 |
Last Modified: | 26 Nov 2021 07:07 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/28383 |
Actions (login required)
View Item |