Angelica, Nadya(1610055) (2019) Pengaruh Suplementasi Kalsium, Magnesium, Dan Vitamin D Terhadap Sindroma Pramenstruasi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1610055_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (475Kb) | Preview |
|
Text
1610055_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (331Kb) |
||
|
Text
1610055_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (179Kb) | Preview |
|
Text
1610055_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (335Kb) |
||
Text
1610055_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (306Kb) |
||
|
Text
1610055_Chapter4.PDF - Accepted Version Download (276Kb) | Preview |
|
|
Text
1610055_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (42Kb) | Preview |
|
|
Text
1610055_Cover.PDF - Accepted Version Download (178Kb) | Preview |
|
|
Text
1610055_References.PDF - Accepted Version Download (154Kb) | Preview |
Abstract
Lebih dari 40% wanita pada usia reproduktif di seluruh dunia mengalami sindroma pramenstruasi (SPM). Sindroma pramenstruasi adalah kumpulan gejala yang muncul pada fase luteal siklus menstruasi dan ditandai oleh gejala yang kompleks, dapat berupa gejala fisik, psikologis, dan perubahan perilaku dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. Suplementasi kalsium dan magnesium diketahui bermanfaat untuk mengurangi gejala-gejala sindroma pramenstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh suplementasi kalsium, magnesium dan vitamin D terhadap gejala yang dialami pada wanita dengan sindroma pramenstruasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental kuasi dengan rancangan pretest dan posttest. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dengan α=0,05. Subjek penelitian yaitu 15 orang wanita dengan SPM yang diberikan suplemen berisi kalsium 1000 mg, magnesium 500 mg, dan vitamin D 200 IU untuk dikonsumsi selama satu siklus menstruasi. Kuesioner diisi sebelum dan sesudah mengonsumsi suplemen selama satu siklus untuk menghitung skor sindroma pramenstruasinya menggunakan shortened premenstrual assessment form. Kadar kalsium, magnesium dan vitamin D serum diperiksa menggunakan metode spektrofotometri. Hasil penelitian menunjukkan penurunan rerata skor sindroma pramenstruasi secara sangat bermakna dari 19,33 menjadi 11,07 (p=0,001**). Gejala yang dialami seperti perasaan kembung, nyeri otot, kram pada perut, perasaan ingin mengonsumsi makanan tertentu dan perasaan sedih berkurang setelah satu siklus mengonsumsi suplemen. Penelitian ini membuktikan bahwa suplementasi kalsium, magnesium, dan vitamin D mengurangi skor SPM.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sindroma pramenstruasi, Kalsium, Magnesium, Vitamin D |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 17 Nov 2021 07:29 |
Last Modified: | 17 Nov 2021 07:29 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/28093 |
Actions (login required)
View Item |