Tambunan, Josua Putra (1587080) (2019) Pertanggungjawaban Youtube Terkait Filter Atas Konten Bermuatan Pornografi dan Sara Dengan Perlindungan Hukum Bagi Pengguna Youtube. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1587080_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (214Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1587080_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (100Kb) |
|
|
Text
1587080_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (296Kb) | Preview |
|
|
Text
1587080_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (381Kb) |
|
|
Text
1587080_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (317Kb) |
|
|
Text
1587080_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (351Kb) |
|
|
Text
1587080_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (131Kb) | Preview |
|
|
Text
1587080_Cover.pdf - Accepted Version Download (258Kb) | Preview |
|
|
Text
1587080_References.pdf - Accepted Version Download (259Kb) | Preview |
Abstract
Teknologi dan Informasi akan mengalami inovasi sesuai kebutuhan manusia yang dibutuhkan. Inovasi teknologi ini harus di ikuti oleh hukum yang berlaku disuatu negara termasuk di Negara Indonesia. YouTube merupakan hasil dari inovasi teknologi dan informasi dibidang komunikasi yaitu media sosial. YouTube merupakan platform media sosial yang menggunakan video sebagai komunikasi antar penggunanya. Konten yang dihasilkan di YouTube memiliki berbagai macam jenis dan kategori video. Tak terhelakan beberapa oknum menggunakan platform tersebut yang melanggar hukum. Konten pornografi dan sara serta penyebaran video tanpa izin dari pemilik video masih sering ditemukan di YouTube itu sendiri. Hal ini yang seharusnya dapat tanggulangi dan menjadi pertanggungjawaban oleh pihak YouTube sebagai penyedia platform video yang dapat diakses oleh masyarakat. Penelitian ini memakai metode penelitian yuridis normatif. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitis. Pendekatan penelitian menggunakan dua metode yaitu pendekatan Perundang-undangan dan pendekatan konseptual. Sumber penelitian hukum yang digunakan menggunakan data sekunder, bahan hukum primer terdiri dari undang-undang yang terkait. Bahan hukum sekunder yang terdiri dari buku, hasil penelitian, artikel yang berkaitan dengan penelitian. Bahan thukum tersier yang terdiri dari kamus dan daftar pustaka. Hasil penelitian dan pembahasan menyimpulkan bahwa YouTtube sebagai media sosial yg menyediakan informasi berbasis audio visual memiliki kebijakan dalam pengunggahan video guna mencegah sara dan pornografi, serta perlindungan hak cipta bagi pemilik video. Akan tetapi penindakannya bersifat represif dan tidak memberi efek jera kepada pengunggah sehingga memungkinkan konten tersebut muncul dan kembali tersebar. Kebijakan YouTube ini tidak memiliki sifat yg sama seperti apa yg diatur dalam Undang-Undang dimana Undang-Undang lebih bersifat tegas baik dalam pengaturan dan penindakan. Oleh sebab itu kebijakan bagi YouTube Indonesia hrus disesuaikan dengan hukum yg berlaku di Indonesia.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Konten Video, YouTube, Pornografi dan Sara, Hak Cipta |
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 29 Jul 2019 07:32 |
| Last Modified: | 29 Jul 2019 07:32 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/26927 |
Actions (login required)
 |
View Item |
