Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Pertamini Dihubungkan Dengan Kesamaan Kegiatan Bisnis Pertamina Dikaji Dari Hukum Positif Indonesia

Nur, Paula Ayu Islami (1487066) (2018) Tinjauan Yuridis Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Pertamini Dihubungkan Dengan Kesamaan Kegiatan Bisnis Pertamina Dikaji Dari Hukum Positif Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1487066_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (240Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1487066_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (469Kb) | Preview
[img] Text
1487066_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (229Kb)
[img] Text
1487066_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (198Kb)
[img] Text
1487066_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (278Kb)
[img]
Preview
Text
1487066_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (41Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1487066_Cover.pdf - Accepted Version

Download (174Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1487066_References.pdf - Accepted Version

Download (157Kb) | Preview

Abstract

Negara Hukum Republik Indonesia memandang perlindungan terhadap konsumen PERTAMINI sebagai hal krusial. Hal tersebut mengingat kepentingan para konsumen PERTAMINI yang berada pada posisi lemah dalam hal penawaran BBM. Hal ini yang menjadi titik penelitian penulis, yaitu tentang perlindungan hukum bagi konsumen PERTAMINI dihubungkan dengan kesamaan kegiatan bisnis PERTAMINA dikaji dari hukum positif indonesia. Kesamaan bisnis antara PERTAMINA dan PERTAMINI dapat dinyatakan sebagai tindakan yang melawan hukum. Praktik usaha PERTAMINI yang sifatnya melawan hukum untuk keuntungan pribadi justru merugikan konsumen. Sementara di lain sisi, membuat suatu jenis usaha merupakan hak yang paling asasi. PERTAMINI yang berada di Indonesia memberikan efek kemudahan kepada konsumen dalam melakukan kegiatan pembelian BBM karena banyak SPBU yang tersedia. Namun, bukan berarti hal tersebut tidak membuat konsumen lebih terlindungi karena PERTAMINI tidak memiliki izin sebagai pengecer BBM, tidak memiliki standar takaran, serta pengamanan. Metode dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis normatif dengan fokus pada penerapan kaidah-kaidah atau norma-norma hukum Perlindungan Konsumen bagi konsumen petamini atas kesamaan kegiatan bisnis dengan PERTAMINA. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan undang-undang dan konseptual yang mengacu kepada bahan hukum primer seperti Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dan bahan hukum sekundernya berupa buku-buku perlindungan konsumen, pendapat para ahli, dan jurnal-jurnal mengenai perlindungan konsumen. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pedagang minyak PERTAMINI tidak memiliki izin untuk melakukan kegiatan usaha hilir, selain itu juga PERTAMINI dimiliki oleh orang perseorangan. Sementara untuk melakukan kegiatan usaha hilir haruslah sebuah badan usaha yang berbadan hukum dan memiliki izin untuk melakukan kegiatan usaha hilir, dengan demikian dapat dikatakan bahwa pedagang minyak PERTAMINI adalah ilegal. Perbuatan pelaku usaha PERTAMINI yang mengakibatkan kerugian terhadap konsumen harus dipertanggungjawabkan. Dalam hal ini juga PERTAMINA sudah secara tidak langsung dirugikan oleh pengecer bernama PERTAMINI karena PERTAMINI menggunakan logo dan bernuansa mirip seperti PERTAMINA. Oleh karena PERTAMINI harus bertanggungjawab atas perbuatannya itu dengan cara ganti rugi maupun membayar denda. Selain itu upaya penyelesaian sengketa dapat diselesaikan melalui jalur peradilan umum.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: PERTAMINA, PERTAMINI, Konsumen, Pelaku Usaha, Pertanggungjawaban
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 05 Apr 2019 06:42
Last Modified: 05 Apr 2019 06:42
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/26319

Actions (login required)

View Item View Item