Analysis of the Portrayal of The Protagonist in Kathleen Glasgow's Girl in Pieces and Ned Vizzini's It's Kind of A Funny Story

Hermawan, Krista (1441003) (2018) Analysis of the Portrayal of The Protagonist in Kathleen Glasgow's Girl in Pieces and Ned Vizzini's It's Kind of A Funny Story. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1441003_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (64Kb) | Preview
[img] Text
1441003_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (66Kb)
[img]
Preview
Text
1441003_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (69Kb) | Preview
[img] Text
1441003_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (95Kb)
[img] Text
1441003_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (100Kb)
[img]
Preview
Text
1441003_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (65Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1441003_Cover.pdf - Accepted Version

Download (112Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1441003_References.pdf - Accepted Version

Download (63Kb) | Preview

Abstract

Skripsi ini berisi analisis terhadap dua buah novel yang berjudul Girl in Pieces karya Kathleen Glasgow dan It’s Kind of a Funny Story karya Ned Vizzini. Kedua novel tersebut menceritakan kehidupan seseorang yang menderita penyakit kejiwaan dan pada akhirnya sembuh dari penyakitnya. Fokus utama analisis dalam skripsi ini adalah penggambaran watak tokoh utama di kedua novel tersebut. Charlotte ‘Charlie’ Davis, tokoh utama dalam Girl in Pieces, adalah seorang gadis yang pendiam dan tertutup, serta tidak percaya diri. Namun, di akhir cerita, wataknya berubah menjadi komunikatif dan percaya diri. Perubahan ini disebabkan oleh dukungan dan dorongan dari orang-orang di sekitarnya. Sedangkan Craig Gilner, tokoh utama dalam It’s Kind of a Funny Story, adalah seorang remaja laki-laki yang tidak percaya diri dan tidak memiliki keberanian, serta pesimis. Namun, di akhir cerita, wataknya berubah menjadi percaya diri dan optimis. Perubahan ini terjadi karena dirinya dirawat di rumah sakit. Dari hasil analisis, saya dapat menarik kesimpulan bahwa kedua novel ini ditulis untuk meningkatkan kesadaran dan empati masyarakat terhadap orang-orang, terutama anak muda, yang menderita penyakit kejiwaan. Selain itu lewat, kedua novel ini, penulis ingin menyampaikan bahwa pulih dari penyakit kejiwaan bukanlah suatu hal yang tidak mungkin.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures
Divisions: Faculty of Letters > 41 English Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 28 Feb 2019 07:30
Last Modified: 28 Feb 2019 07:30
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/25821

Actions (login required)

View Item View Item