Tinjauan Yuridis Terhadap Pernyataan Mengesampingkan Hak Cuti pada Masa Cuti Melahirkan dan Pertanggungjawaban Perusahaan Ditinjau Menurut Undang-undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan

Sinaga, Bosman Martua Raja (1287056) (2017) Tinjauan Yuridis Terhadap Pernyataan Mengesampingkan Hak Cuti pada Masa Cuti Melahirkan dan Pertanggungjawaban Perusahaan Ditinjau Menurut Undang-undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1287056_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (407Kb) | Preview
[img] Text
1287056_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (112Kb)
[img]
Preview
Text
1287056_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (400Kb) | Preview
[img] Text
1287056_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (329Kb)
[img] Text
1287056_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (509Kb)
[img] Text
1287056_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (297Kb)
[img]
Preview
Text
1287056_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (129Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1287056_Cover.pdf - Accepted Version

Download (165Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1287056_References.pdf - Accepted Version

Download (149Kb) | Preview

Abstract

Kepedulian negara terhadap kodrat wanita sebagai tenaga kerja tercermin dengan perlindungan hukum dengan pencatuman hak-hak yang bersifat khusus dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan. Salah satunya adalah hak cuti hamil dan melahirkan.Cuti sebagaimana terdapat dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan merupakan sebuah hak yang didapat dituntut oleh tenaga kerja wanita dari pemberi kerja, sebaliknya inisiatif tenaga kerja wanita yang tidak mengambil cuti merupakan sebuah hak juga. Tidak diambilnya cuti hamil oleh sebagian tenaga kerja wanita dikarenakan tenaga kerja wanita ingin mendapatkan cuti yang lebih banyak pasca melahirkan yang tidak jarang dapat menimbulkan kecelakaan kerja karena kondisi hamil tua rentan risiko jika kurang dapat menjaga kehamilan. Tindakan atas pernyataan pengesampingan cuti hamil dapat menimbulkan akibat hukum bagi tenaga kerja wanita dan pemberi kerja salah satunya dari sisi pertanggungjawaban pemberi kerja. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yang mengkaji suatu penelitian yang objeknya adalah norma, kaidah dan aturan hukum untuk dikaji kualitasnya. Dengan menggunakan pendekatan asas-asas hukum/ajaran doktrin hukum yang mengacu pada pendapat para ahli. Data yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa bahan baku primer berupa Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, bahan kepustakaan, buku-buku dan sebagainya. Pernyataan pengesampingan cuti hamil dituangkan dalam bentuk perjanjian. Perusahaan dapat dimintai pertanggungjawaban atas kecelakaan kerja yang menimpa tenaga kerja wanita pada masa pengesampingan cuti hamil karena pada dasarnya perjanjian pengesampingan cuti hamil tidak dapat mengesampingkan kewajiban pemberi kerja termasuk kewajiban pemberi kerja dalam hal memberikan fasilitas bersalin bagi tenaga kerja wanita. Tanggung jawab perusahaan kecelakaan kerja yang menimpa tenaga kerja wanita pada masa pengesampingan cuti hamilberupa tanggung jawab penuh perusahaan sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Tanggung jawab penuh dilaksanakan oleh direksi mulai dari manfaat pelayaan kesehatan hingga manfaat berupa uang tunai.Selain tanggung jawab penuh perusahaan yang dibebankan kepada direksi ada pula tanggung jawab moral perusahaan terhadap kecelakaan kerja. Tanggung jawab moral perusahaan terhadap tenaga kerja merupakan tanggung jawab perusahaan secara internal didasarkan atas kehendak bebas atau kemauan perusahaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pernyataan Mengesampingkan Hak Cuti, Pertanggungjawaban Perusahaan, Perlindungan Hukum
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 05 Sep 2017 03:55
Last Modified: 05 Sep 2017 03:55
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/22983

Actions (login required)

View Item View Item