Pribadi, Harry ( 0710077 ) (2010) Pengaruh Sari Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Kadar Interleukin-1 Mencit Model Kanker Kolorektal. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0710077_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (188Kb) | Preview |
|
Text
0710077_Appendices.pdf - Accepted Version Download (727Kb) |
||
Text
0710077_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (60Kb) |
||
Text
0710077_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1039Kb) |
||
Text
0710077_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (229Kb) |
||
Text
0710077_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (129Kb) |
||
|
Text
0710077_Cover.pdf Download (86Kb) | Preview |
|
Text
0710077_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (5Kb) |
||
Text
0710077_References.pdf - Accepted Version Download (58Kb) |
Abstract
Hubungan antara inflamasi kronik dengan kanker jelas terlihat pada pasien kanker kolorektal yang menderita inflammatory bowel disease (IBD) sebelumnya. Proses inflamasi akan melepaskan reactive oxygen and nitrogen species (RONs) dan akan mengakibatkan kerusakan DNA yang mempengaruhi regulasi produksi sitokin proinflamasi seperti IL-1 dan memicu pertumbuhan ke arah keganasan. Buah merah (Pandanus conoideus Lam.) memiliki kandungan antioksidan yang tinggi diduga mampu menghambat proses inflamasi kronik ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sari buah merah terhadap kadar IL-1 dalam serum mencit yang diinduksi kanker kolorektal dengan azoxymethane (AOM) dan dextran sulfate sodium (DSS). Metode penelitian ini adalah prospektif eksperimental laboratorik sungguhan bersifat komparatif dengan rancangan acak lengkap. Penelitian ini menggunakan 24 ekor mencit jantan galur Balb/C yang dibagi dalam 4 kelompok (n = 6). Kelompok KN diberi aquabidest, kelompok KBM diberi buah merah 0,1 mL/hari. Kelompok KAOMDSS diberi AOM 0,4 mL intraperitoneal dan DSS 2,5%, kemudian diberi aquabidest. Kelompok KP diberi AOM 0,4 mL intraperitoneal dan DSS 2,5%, kemudian sari buah merah 0,1 mL/hari. Penelitian ini dilakukan selama 69 hari. Data dianalisis dengan menggunakan ANAVA satu arah dan Tukey HSD dengan =0,05. Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar IL-1 kelompok KP (6,25 pg/mL) berbeda sangat bermakna (p=0,001) bila dibandingkan dengan kelompok KAOMDSS (22,78 pg/mL). Kesimpulan penelitian adalah sari buah merah menurunkan kadar IL-1 pada mencit model kanker kolorektal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Buah Merah, Kanker Kolorektal, IL-1 |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 26 Nov 2012 08:29 |
Last Modified: | 17 Oct 2017 02:52 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2271 |
Actions (login required)
View Item |