Satyarahardja, Felicia ( 0710040 ) (2010) Penilaian Kualitas Hidup Pasien PPOK Rawat Jalan Dengan Metode Saint George's Respiratory Questionnaire (SGRQ). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0710040_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (134Kb) | Preview |
|
|
Text
0710040_Appendices.pdf - Accepted Version Download (526Kb) | Preview |
|
|
Text
0710040_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (84Kb) | Preview |
|
Text
0710040_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (855Kb) |
||
Text
0710040_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (121Kb) |
||
Text
0710040_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (109Kb) |
||
|
Text
0710040_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (60Kb) | Preview |
|
Text
0710040_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (187Kb) |
||
|
Text
0710040_References.pdf - Accepted Version Download (81Kb) | Preview |
Abstract
Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) adalah penyakit inflamasi kronik paru antara lain akibat merokok yang berpengaruh pada kualitas hidup penderitanya. Penilaian kualitas hidup penderita PPOK dapat menggunakan Saint George’s Respiratory Questionnaire (SGRQ) yang mencakup tiga aspek penilaian yaitu gejala (symptom), aktivitas, dan dampaknya pada kehidupan responden yang dinilai dengan sistem skor. Berat ringannya merokok dinilai dengan Indeks Brinkman. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh PPOK dan Indeks Brinkman terhadap kualitas hidup pasien PPOK. Metode penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan rancangan cross sectional. Subjek penelitian adalah pasien PPOK yang dirawat jalan, dengan teknik penentuan sampelnya adalah incidental sampling. Hasil penelitian pada 32 responden diperlihatkan dengan skor kualitas hidup baik berjumlah 5 orang, skor kualitas hidup sedang berjumlah 10 orang, dan skor kualitas hidup buruk berjumlah 17 orang. Indeks Brinkman responden yang berat adalah sebanyak 11 orang, 3 orang memiliki skor kualitas hidup sedang dan 8 orang memiliki skor kualitas hidup buruk. Hal ini berarti orang yang memiliki Indeks Brinkman yang termasuk kategori berat cenderung untuk memiliki kualitas hidup yang kurang baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah PPOK dan Indeks Brinkman berpengaruh pada kualitas hidup pasien PPOK.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PPOK, SGRQ, Indeks Brinkman, Kualitas Hidup |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 22 Nov 2012 07:16 |
Last Modified: | 22 Nov 2012 07:16 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2240 |
Actions (login required)
View Item |