Budhiniar, Widya Janeva (1310174) (2016) Uji Kandungan Fitokimia dan Uji Aktivitas Antioksidan, Antielastase, Antikolagenase Ekstrak Bunga Melati (Jasminum sambac l. W.Alt). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1310174_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (590Kb) | Preview |
|
Text
1310174_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (614Kb) |
||
|
Text
1310174_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (374Kb) | Preview |
|
Text
1310174_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (876Kb) |
||
Text
1310174_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (485Kb) |
||
Text
1310174_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (501Kb) |
||
|
Text
1310174_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (136Kb) | Preview |
|
|
Other
1310174_Cover.PDF Download (358Kb) | Preview |
|
|
Text
1310174_References.PDF - Accepted Version Download (357Kb) | Preview |
Abstract
Proses penuaan pada kulit merupakan proses fisiologis yang terjadi akibat kehilangan kemampuan suatu jaringan untuk memperbaiki atau mempertahankan fungsi normal yang bisa disebabkan dari faktor eksternal seperti radikal bebas dan sinar UV serta faktor internal seperti perubahan elastisitas kulit, dipengaruhi oleh enzim kolagenase dan enzim elastase. Perubahan pada proses penuaan mengakibatkan timbulnya kulit keriput, kering dan mempercepat penuaan dini. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengatasi proses penuaan kulit adalah menggunakan antioksidan, antielastase dan antikolagenase alami seperti bunga melati. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kandungan senyawa fitokimia secara kualitatif, aktivitas antioksidan yaitu aktivitas antioksidan reduksi ABTS, pemerangkapan radikal bebas DPPH, aktivitas FRAP dan akvtitas antiaging yaitu antielastase dan antikolagenase ekstrak bunga melati (EBM). Metode penelitian menggunakan desain prospektif eksperimental laboratorium dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dianalisis menggunakan analysis of variance (ANOVA) satu arah dilanjutkan PostHoc Test menggunakan uji Tukey HSD dengan tingkat kepercayaan 95% ( = 0,05) dan dilanjutkan penentuan nilai IC50 dengan menggunakan analisis regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan pada uji fitokimia EBM mengandung terpenoid kadar tinggi dan fenol, triterpenoid, flavonoid dengan kadar rendah. Aktivitas antioksidan reduksi ABTS dengan IC50 140,82 µg/ml, aktivitas antioksidan pemerangkapan radikal bebas DPPH dengan IC50 93,88 µg/ml, aktivitas antioksidan FRAP 65,53 µM Fe2/µg, aktivitas antielastase dan antikolagenase dengan nilai IC50 masing-masing 249,94 µg/ml dan 335,38 µg/ml. Simpulan penelitian EBM memiliki aktivitas antioksidan kuat dan aktivitas antiaging rendah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Antioksidan, Antiaging, Ekstrak Bunga Melati, Radikal Bebas |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 09 Mar 2017 07:17 |
Last Modified: | 21 Nov 2017 03:15 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/21876 |
Actions (login required)
View Item |