Gambaran Penderita Multidrug-Resistant Tuberculosis di Rumah Sakit Paru dr. H.A. Rotinsulu, Bandung Tahun 2014

Kurniawan, Ferdinand Dennis (1210122) (2015) Gambaran Penderita Multidrug-Resistant Tuberculosis di Rumah Sakit Paru dr. H.A. Rotinsulu, Bandung Tahun 2014. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1210122_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (302Kb) | Preview
[img] Text
1210122_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (482Kb)
[img]
Preview
Text
1210122_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (244Kb) | Preview
[img] Text
1210122_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (590Kb)
[img] Text
1210122_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (242Kb)
[img] Text
1210122_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (356Kb)
[img]
Preview
Text
1210122_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (118Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1210122_Cover.pdf

Download (261Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1210122_References.pdf - Accepted Version

Download (306Kb) | Preview

Abstract

Latar Belakang Multidrug-Resistant tuberculosis (MDR TB) adalah penyakit dengan angka kejadian yang belum dapat dipastikan. Indonesia, yang memiliki angka kejadian infeksi tuberkulosis yang tinggi, tentu tidak luput dari infeksi MDR TB. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pasien MDR TB di RS Paru Dr.H.A.Rotinsulu pada tahun 2014. Metode Penelitian retrospektif deskriptif dengan pengumpulan data melalui rekam medis pasien MDR TB pada tahun 2014 di RS Paru Dr.H.A.Rotinsulu. Data yang diambil adalah usia, jenjang pendidikan, keadaan keluar RS, diagnosis, gejala klinik, riwayat kontak, dan kebiasaan merokok pasien. Hasil Pada tahun 2014, didapatkan 113 pasien menderita tuberkulosis, 21 orang diantaranya menderita MDR TB. Mayoritas pasien MDR TB di RS Paru Dr.H.A.Rotinsulu adalah laki-laki, tidak bersekolah, mengalami perbaikan klinik, kambuh, berusia antara 26-35 tahun, tidak beriwayat kontak, dan tidak merokok. Gejala tersering adalah batuk, terjarang adalah batuk darah, dan tidak ada yang batuk pilek. Simpulan Terdapat 21 orang pasien MDR TB di RS Paru Dr.H.A.Rotinsulu pada tahun 2014, pasien terbanyak adalah laki-laki dengan perbandingan 4:3, berusia antara 26-35 tahun, kambuh, mengalami perbaikan, tidak beriwayat kontak, tidak merokok, dan tidak bersekolah. Gejala klinik tersering adalah batuk, terjarang adalah batuk darah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: MDR TB, Prevalens
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 18 Apr 2016 02:42
Last Modified: 14 Nov 2017 05:45
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20103

Actions (login required)

View Item View Item