Hubungan Kebugaran Yang Diukur Dengan Tes Treadmill Metode Bruce Dengan Tes Bangku Metode YMCA

Hapsari, Tria Putri ( 0510167 ) (2010) Hubungan Kebugaran Yang Diukur Dengan Tes Treadmill Metode Bruce Dengan Tes Bangku Metode YMCA. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
0510167_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version

Download (230Kb)
[img] Text
0510167_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (509Kb)
[img] Text
0510167_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (76Kb)
[img] Text
0510167_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (137Kb)
[img] Text
0510167_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (109Kb)
[img] Text
0510167_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (308Kb)
[img] Text
0510167_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (10Kb)
[img]
Preview
Other
0510167_Cover.PDF

Download (153Kb) | Preview
[img] Text
0510167_References.PDF - Accepted Version

Download (23Kb)

Abstract

Latar belakang: Kebugaran jasmani dapat diukur dengan tes treadmill metode Bruce dan tes bangku metode YMCA. Hasil VO2 maks yang diukur dengan tes treadmill 5%-15% lebih tinggi daripada yang diukur dengan tes bangku atau tes sepeda. Tujuan: Ingin mengetahui hubungan tes treadmill metode Bruce dengan tes bangku metode YMCA. Metode penelitian: Subjek Penelitian adalah 40 mahasiswa laki-laki UKM dengan tinggi minimal 165 cm dan berusia 18-25 tahun. Desain penelitian adalah survei analitik. Pengukuran kebugaran dilakukan dengan tes treadmill metode Bruce dan tes bangku metode YMCA. Hasil: Pada tes treadmill metode Bruce didapatkan hasil 38 orang (95%) berkriteria Baik, 2 orang (5%) berkriteria Sedang dan tidak seorangpun (0%) berkriteria Buruk. Dengan VO2 maks rata-rata = 54,92 mlO2/kgBB/menit (Baik). Pada tes bangku metode YMCA didapatkan hasil 21 orang (52,5%) berkriteria Baik, 17 orang (42,5%) berkriteria Sedang dan 2 orang (5%) berkriteria Buruk. Dengan skor heart rate rata-rata = 99,95 (Baik). Tes treadmill metode Bruce dan tes bangku metode YMCA berhubungan engan persamaan garis regresi linier sederhana Bruce = 8,2 - 0,433 YMCA** (p=0,004), dengan koefisien korelasi r = -0,422** (p=0,002), (hubungan Sedang). Kesimpulan: Tingkat kebugaran 40 orang mahasiswa UKM yang diukur dengan tes treadmill metode Bruce didapatkan VO2 maks dengan rata-rata Baik Pada test bangku metode YMCA didapatkan skor heart rate dengan rata-rata Baik. Tes treadmill metode Bruce dan tes bangku metode YMCA mempunyai bentuk hubungan berupa garis regresi linier sederhana, dengan kekuatan hubungan Sedang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kebugaran, Treadmill, Bruce, Tes Bangku, YMCA
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 15 Oct 2012 09:03
Last Modified: 06 Oct 2017 03:16
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2007

Actions (login required)

View Item View Item