Pengaruh Epigalokatekin Galat (EGCG) dan Epigalokatekin (EGC) Dari Teh Hijau (Camellia sinensis) Terhadap Perubahan Hispatologis Jaringan Kolon Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Yang diinduksi Kolitis Dengan DSS (Dextran Sulphate Sodium)

Tjia, Theresia ( 0510120 ) (2009) Pengaruh Epigalokatekin Galat (EGCG) dan Epigalokatekin (EGC) Dari Teh Hijau (Camellia sinensis) Terhadap Perubahan Hispatologis Jaringan Kolon Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Yang diinduksi Kolitis Dengan DSS (Dextran Sulphate Sodium). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

	Text 0510120_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (52Kb)
Preview	Text 0510120_Appendices.pdf - Accepted Version Download (1746Kb) | Preview
Preview	Text 0510120_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (24Kb) | Preview
	Text 0510120_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1498Kb)
	Text 0510120_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (32Kb)
	Text 0510120_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (45Kb)
Preview	Text 0510120_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (9Kb) | Preview
Preview	Text 0510120_Cover.pdf Download (45Kb) | Preview
	Text 0510120_References.pdf - Accepted Version Download (23Kb)

Abstract

Ulcerative Colitis (UC) merupakan salah satu kelainan Inflammatory Bowel Disease (IBD), yang terjadi pada kolon dalam bentuk inflamasi kronis akibat reaksi oksidatif ditandai dengan kerusakan mukosa dan ulserasi rektum yang menyebar secara proksimal.Dextran Sulphate Sodium (DSS) yang diberikan secara oral dapat menginduksi terjadinya UC pada mencit dengan gambaran klinik yang sama seperti UC pada manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek Epigalokatekin Galat (Epigallocatechin Gallate/EGCG) dan Epigalokatekin Epigallocatechin/EGC) dari teh hijau (Camellia sinensis) dalam mengurangi reaksi inflamasi pada jaringan kolon mencit yang diinduksi colitis dengan DSS. Hewan coba penelitian ini adalah 40 ekor mencit jantan galur Swiss Webster yang dibagi dalam 8 kelompok perlakuan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang bersifat komparatif. Kelompok negatif hanya diberi aquadest, kelompok DSS diinduksi kolitis dengan diberikan DSS, kelompok I, II, dan III diberikan ECGC dengan dosis berturut-turut 0,30 mg, 0,60 mg, 1,20 mg, kelompok IV, V, VI diberikan EGC dengan dosis berturut-turut 0,02 mg, 0,04 mg, 0,08 mgl selama 24 hari dan diinduksi kolitis (DSS 2,5%) pada hari ke-14 sampai hari ke-24. Parameter penelitian yang diamati adalah gambaran histopatologis jaringan kolon dengan pewarnaan Hematoxyline-Eosin. Data dianalisis dengan menggunakan ANOVA satu arah dan Tukey HSD dengan tingkat kemaknaan α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengurangan kerusakan jaringan kolon pada hewan coba yang diinduksi kolitis pada pemberian EGCG dosis 0,60 mg dan EGC dosis 0,04 mg yang sangat signifikan (p < 0,01). Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa pemberian EGCG dengan dosis 0,60 mg dan EGC dengan dosis 0,04 mg dapat mengurangi kerusakan yang terjadi akibat reaksi inflamasi pada mencit yang diinduksi kolitis dengan DSS.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Ulcerative Colitis, Epigalokatekin Galat (EGCG), Epigalokatekin (EGC), Dextran Sulphate Sodium (DSS)
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	05 Oct 2012 09:37
Last Modified:	06 Oct 2017 02:24
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1952

Actions (login required)

View Item