Efek Analgesik Ekstrak Etanol Batang Brotowali (Tinospora crispa) dan Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya L.) pada Mencit Swiss Webster Jantan

Manuel, Arvin (1210012) (2015) Efek Analgesik Ekstrak Etanol Batang Brotowali (Tinospora crispa) dan Ekstrak Etanol Daun Pepaya (Carica papaya L.) pada Mencit Swiss Webster Jantan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1210012_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version

Download (2740Kb) | Preview
[img] Text
1210012_Appendices.PDF - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1344Kb)
[img]
Preview
Text
1210012_Chapter1.PDF - Accepted Version

Download (1370Kb) | Preview
[img] Text
1210012_Chapter2.PDF - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1419Kb)
[img] Text
1210012_Chapter3.PDF - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1372Kb)
[img] Text
1210012_Chapter4.PDF - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1383Kb)
[img]
Preview
Text
1210012_Conclusion.PDF - Accepted Version

Download (1361Kb) | Preview
[img]
Preview
Other
1210012_Cover.PDF

Download (2689Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1210012_References.PDF - Accepted Version

Download (1363Kb) | Preview

Abstract

Nyeri merupakan salah satu keluhan yang paling sering dijumpai dalam praktik dokter sehari-hari. Banyak obat-obatan untuk mengatasi gejala nyeri dengan segala efek sampingnya. Akhir-akhir ini, masyarakat di dunia semakin banyak yang menggunakan tanaman obat untuk mengobati berbagai penyakit. Contoh tanaman obat untuk mengatasi nyeri adalah brotowali dan daun pepaya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efek analgesik dari ekstrak etanol batang brotowali, daun pepaya, dan kombinasinya. Metode penelitian prospektif eksperimental sungguhan memakai Rancangan Acak Lengkap (RAL) bersifat komparatif. Pengujian efek analgesik menggunakan metode induksi nyeri oleh panas (termik) dengan plat panas yang dilengkapi termostat suhu 55oC. Hewan coba dibagi menjadi 7 kelompok perlakuan secara acak (n=4). Kelompok I dan II secara berturut-turut diberi 2 g/kgBB ekstrak etanol dari batang brotowali dan daun pepaya. Kelompok III, IV, dan V diberikan kombinasi dari batang brotowali dan daun pepaya dengan rasio 1:1, 2:1, dan 1:2. Kelompok VI dan VII berturut-turut diberi CMC 1% dan asam mefenamat 195 mg/kgBB. Data yang diukur adalah waktu reaksi timbulnya respon yang pertama kali muncul yaitu mengangkat atau menjilat telapak kaki atau meloncat. Analisis data menggunakan ANOVA satu arah, dilanjutkan uji Tukey HSD α=0,05. Hasil Penelitian yaitu semua kelompok berbeda sangat signifikan terhadap kelompok kontrol negatif (p=0,000). Kelompok III dan V menunjukkan perbedaan tidak signifikan dibandingkan pemberian EEBB secara tunggal (p>0,05), sedangkan kelompok IV berbeda signifikan dibandingkan pemberian EEBB secara tunggal (p<0,05). Kelompok III menunjukkan perbedaan tidak signifikan dibandingkan pemberian EEDP secara tunggal (p>0,05), kelompok IV berbeda sangat signifikan dibandingkan pemberian EEDP secara tunggal (p<0,01), sedangkan kelompok V berbeda signifikan dibandingkan pemberian EEDP secara tunggal (p<0,05). Simpulan ekstrak etanol batang brotowali, daun pepaya, dan kombinasinya memiliki efek analgesik.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: brotowali, daun pepaya, induksi termik, analgesik
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 04 Dec 2015 03:22
Last Modified: 13 Nov 2017 06:15
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/17798

Actions (login required)

View Item View Item