Wulandari, ( 0410036 ) (2008) Efek Anti-Adhesi Konsentrat Jus Cranberry (Vaccinium Macrocarpon) Terhadap Escherichia Coli Dengan P-Fimbriae Sebagai Penyebab Infeksi Saluran Kemih Secara In Vitro. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0410036_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (63Kb) | Preview |
|
Text
0410036_Appendices.pdf - Accepted Version Download (4Mb) |
||
Text
0410036_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (46Kb) |
||
Text
0410036_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1286Kb) |
||
Text
0410036_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (83Kb) |
||
Text
0410036_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (324Kb) |
||
|
Text
0410036_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (17Kb) | Preview |
|
|
Text
0410036_Cover.pdf Download (82Kb) | Preview |
|
|
Text
0410036_References.pdf - Accepted Version Download (47Kb) | Preview |
Abstract
Sekitar 150 juta orang di seluruh dunia menderita ISK setiap tahunnya, dengan kejadian lebih banyak pada wanita. Berbagai studi melaporkan bahwa Escherichia coli merupakan bakteri penyebab utama ISK. Dari kasus-kasus pielonefritis akut yang disebabkan oleh Escherichia coli, dilaporkan bahwa 90% disebabkan oleh Escherichia coli yang memiliki P-fimbriae. P-fimbriae memfasilitasi perlekatan Escherichia coli pada epitel saluran kemih sebagai langkah awal terjadinya ISK. Hal ini menunjukkan bahwa P-fimbriae merupakan faktor virulensi yang penting pada Escherichia coli, sehingga agen-agen yang dapat menghambat faktor virulensi tersebut dapat menjadi suatu agen yang digunakan untuk mencegah terjadinya ISK. Sejak dulu cranberry digunakan tidak hanya sebagai bahan makanan tetapi juga sebagai obat, salah satunya untuk mencegah ISK. Tujuan penelitian ini adalah membuktikan efek anti-adhesi konsentrat jus cranberry terhadap Escherichia coli dengan P-fimbriae melalui penghambatan terjadinya hemaglutinasi. P-fimbriae pada Escherichia coli menyebabkan terjadinya aglutinasi dari sel darah merah manusia. Hal tersebut digunakan dalam penelitian ini untuk menunjukkan kemampuan cranberry dalam menghambat P-fimbriae. Dalam penelitian ini, dilakukan preinkubasi selama 15 menit terhadap ∼ 5 x 108 Escherichia coli yang diketahui memiliki P-fimbriae bersama konsentrat jus cranberry dengan pengenceran berseri, kemudian dilakukan penambahan sel darah merah manusia, dan diinkubasi pada 4 °C selama 24 jam. Hasil percobaan yang menunjukkan tidak terjadinya hemaglutinasi didapatkan pada sampel dengan konsentrat jus cranberry sebanyak 1250 µg, 625 µg, dan 312,5 µg. Hasil tersebut menunjukkan bahwa pada konsentrasi tertentu, cranberry dapat menghambat P-fimbriae pada Escherichia coli.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Vaccinium Macrocarpon, Cranberry, Anti-Adhesi, Escherichia Coli, P-Fimbriae, Infeksi Saluran Kemih |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 30 Aug 2012 07:53 |
Last Modified: | 02 Oct 2017 06:05 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1736 |
Actions (login required)
View Item |