Suganda, Amelia ( 9910113 ) (2002) Pengaruh Jagung Muda (Zea mays) Terhadap Diuresis dan Tekanan Darah Normal. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9910113_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (260Kb) | Preview |
|
Text
9910113_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (325Kb) |
||
|
Text
9910113_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (219Kb) | Preview |
|
Text
9910113_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1123Kb) |
||
Text
9910113_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (247Kb) |
||
Text
9910113_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (207Kb) |
||
|
Text
9910113_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (102Kb) | Preview |
|
|
Text
9910113_Cover.pdf Download (132Kb) | Preview |
|
|
Text
9910113_References.pdf - Accepted Version Download (116Kb) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi merupakan masalah global, termasuk di Indonesia. Berbagai penelitian melaporkan bahwa angka kejadian prevalensi hipertensi cukup tinggi, dan terdapat kota maupun desa. Masalah hipertensi perlu mendapat perhatian dan penanganan yang baik mengingat prevalensi yang cukup tinggi dan komplikasinya yang cukup berat. Salah satu obat yang sering digunakan untuk hipertensi adalah diuretik. Jagung muda menurut beberapa kepustakaan dapat berefek sebagai diuretik dan diharapkan dapat menurunkan tekanan darah. Tujuan : Mengetahui pengaruh jagung muda terutama tongkol dan rambutnya terhadap diuresis dan tekanan darah normal pada manusia. Metode : Rancangan yang digunakan adalah pola silang dan subjek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Indikator penilaian hasil penelitian adalah jumlah diuresis dan tekanan darah sesudah diuresis yang diukur tiap jam selama 5 jam. Hasil penelitian dianalisis dengan Anava satu arah dengan uji beda rata-rata lsd (Beda Nyata Terkecil) a = 5% dan uji "t" berpasangan. Hasil penelitian : Jagung muda berefek diuresis dengan kekuatan efek lebih rendah dari furosemid. Efek diuresis terjadi pada jam pertama, maksimal jam ketiga, masih berefek sampai jam kelima. Tekanan darah setelah minum infusa jagung muda sebesar 105,83/69,17 mmHg lebih rendah daripada sebelum minum infusa jagung muda sebesar 115,83/69,17mmHg (p<O,05). Kesimpulan : Jagung muda berefek diuresis, menurunkan tekanan darah sistol dan diastol terhadap 12 orang mahasiswa FK UKM. Saran : Penelitian pendahuluan ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi penelitian-penelitian selanjutnya, seperti uji toksisitas, zat aktif yang terkandung dan uji klinik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 05 Nov 2015 10:11 |
Last Modified: | 24 Aug 2017 03:27 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/16815 |
Actions (login required)
View Item |