Delima, Desi (0430144) (2008) Studi Deskriptif Mengenai Self-Regulation Perilaku Berhenti Minum Alkohol Pada Mahasiswa Peminum di Asrama 'X' Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0430144_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (360Kb) | Preview |
|
|
Text
0430144_Appendices.pdf - Accepted Version Download (30Kb) | Preview |
|
|
Text
0430144_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (68Kb) | Preview |
|
Text
0430144_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1924Kb) |
||
Text
0430144_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (659Kb) |
||
Text
0430144_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (701Kb) |
||
|
Text
0430144_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (294Kb) | Preview |
|
Text
0430144_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (101Kb) |
||
|
Text
0430144_References.pdf - Accepted Version Download (23Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran self-regulation perilaku berhenti minum alkohol pada mahasiswa peminum di asrama 'X' Bandung. Sampel yang menjadi sasaran penelitian ini berukuran 34 orang yang merupakan mahasiswa peminum di asrama 'X' Bandung yang melakukan usaha berhenti minum. Penelitian ini menggunakan teori dari Deci & Ryan (2003). Rancangan penelitian ini adalah studi deskriptif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah TSRQ yang disusun oleh Deci & Ryan (2003) dan telah dimodifikasi oleh peneliti yang mengacu pada Self- Determination Theory. Berdasarkan hasil uji validasi dengan menggunakan rumus korelasi Pearson dan uji reliabilitas dengan menggunakan rumus koefisien reliabilitas Alpha Croncbach, diperoleh bahwa semua item (15 item) dapat dipakai, dengan validitas berkisar antara 0,334-0,860 dan reliabilitas sebesar 0,835. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat diketahui bahwa sebagian (64,70%) mahasiswa peminum memiliki gaya self-regulation perilaku berhenti minum yang autonomous, sebagian lainnya (35,34%) memiliki gaya self-regulation yang controlled. Sebagian mahasiswa yang autonomous dan controlled ketiga neednya terpenuhi namun untuk sebagian mahasiswa yang memiliki gaya autonomous regulation mempersepsi social contextnya controlling, sehingga sampai sekarang masih minum alkohol. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka peneliti mengajukan saran untuk melakukan penelitian mengenai self-regulation perilaku berhenti minum alkohol dengan mencari faktor lain yang mempengaruhi selain need dan social context seperti kesadaran akan pengalaman-pengalaman yang buruk yang berhubungan dengan kebiasaan minum. Disarankan pula agar mahasiswa peminum di asrama 'X' Bandung dapat mencari informasi lebih mengenai hal-hal yang berhubungan dengan alkohol untuk dapat mengatur tingkah laku mereka untuk berhenti minum alkohol berdasarkan keinginan dari dalam diri yand dapat mempertahankan perilaku tersebut sehingga membawa pada gaya autonomous regulation.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 19 Nov 2014 10:20 |
Last Modified: | 20 Nov 2014 08:09 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/8261 |
Actions (login required)
View Item |