Suhartono, Ancilla Stevi ( 0441044 ) (2008) Analysis of The Non-Observance of The Gricean Maxims in 'That '70s Show'. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0441044_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (112Kb) | Preview |
|
|
Text
0441044_Appendices.pdf - Accepted Version Download (107Kb) | Preview |
|
|
Text
0441044_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (21Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
0441044_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (21Kb) |
|
|
Text
0441044_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (122Kb) |
|
|
Text
0441044_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (51Kb) |
|
|
Text
0441044_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (203Kb) |
|
|
Text
0441044_References.pdf - Accepted Version Download (11Kb) | Preview |
Abstract
Topik yang saya pilih dalam skripsi saya adalah Analysis of the Non-Observance of the Gricean Maxims in That ‘70s Show. Alasan saya memilih topik ini adalah topik ini menarik untuk dibahas karena berhubungan erat dengan kehidupan kita sehari-hari. Topik ini membahas tentang kesalahpahaman dalam menangkap maksud yang mungkin saja terjadi dalam suatu percakapan antara seorang atau lebih pembicara dan pendengar. Untuk membahas ini, saya menggunakan teori H.P Grice, Teori Gricean Maxim. Grice membuat empat ‘aturan’ atau standar yang seharusnya dipatuhi oleh pembicara dan pendengar agar suatu percakapan dapat berjalan dengan baik tanpa kesalahpahaman. Menurutnya, pembicara harus bicara secukupnya, tidak lebih maupun kurang, harus bicara sesuai topik, tidak boleh berbohong dan apa yang dikatakan tidak bermakna ambigu. Pada kenyataannya, teori ini sulit diterapkan. Grice mengungkapkan lima tipe kegagalan dalam pemenuhan teori Maxim. Pertama, pembicara ingin memberikan tambahan arti. Kedua, pembicara memang mempunyai maksud untuk menipu pendengar. Selanjutnya adalah, pembicara memang tidak mempunyai kemampuan yang baik dalam bahasa. Keempat, pembicara melanggar Maxim karena tuntutan profesi dan terakhir karena tata cara budaya mereka. Data yang saya pilih untuk pemenuhan skripsi ini adalah komedi seri TV berjudul That ‘70s Show. Di dalam serial ini, banyak sekali pelanggaran Maxim, yang kebanyakan memberikan efek lucu atau komedi. Pelanggaran yang terjadi banyak dilakukan oleh lima tokoh utama, yang semuanya adalah remaja. Mereka sering mengatakan kebohongan secara sengaja karena terkadang mereka ingin hidup bebas dari orang tua. Alasan lain, mereka ingin terlihat ‘lebih’ dan mampu melakukan apapun di depan teman-teman mereka. Yang menarik dalam film ini, ada beberapa pelanggaran Maxim yang terjadi karena ada satu remaja yang berasal dari kota lain, yang sedang belajar bahasa. Dia terkadang salah menangkap maksud teman-temannya. Saya berharap penjelasan di atas dapat memberikan gambaran pada para pembaca. Penjelasan tentang latar belakang, teori dan pembahasan akan dibahas lebih lengkap pada bab-bab selanjutnya. Saya berharap semoga skripsi saya ini dapat memberikan manfaat kepada para pembaca.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 29 Aug 2014 11:01 |
| Last Modified: | 29 Aug 2014 11:01 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6501 |
Actions (login required)
 |
View Item |
