Wisdiana, Swasti (0230145) (2007) Studi Deskriptif Mengenai Self-Efficacy Pada Financial Consultant Perusahaan Pialang Berjangka PT. "X" Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0230145_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (283Kb) | Preview |
|
|
Text
0230145_Appendices.pdf - Accepted Version Download (247Kb) | Preview |
|
|
Text
0230145_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (450Kb) | Preview |
|
Text
0230145_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (486Kb) |
||
Text
0230145_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (319Kb) |
||
Text
0230145_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (393Kb) |
||
|
Text
0230145_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (266Kb) | Preview |
|
Text
0230145_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (135Kb) |
||
|
Text
0230145_References.pdf - Accepted Version Download (257Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui gambaran mengenai self-efficacy pada Financial Consultant Perusahaan Pialang Berjangka PT. X Bandung. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan teknik survey. Pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan didapat 30 orang Financial Consultant PT. X yang memenuhi karakteristik sampel. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner yang disusun oleh peneliti berdasarkan teori self-efficacy dari Bandura (2002), kuesioner tersebut terdiri dari 54 item. Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan program SPSS For Windows 13.0 didapatkan validitas berkisar antara 0.302 – 0.802 dan reliabilitas diperoleh sebesar 0.946. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa 83.3% Financial Consultant PT. X Bandung memiliki derajat self-efficacy yang tinggi. Sedangkan 16.7% financial consultant memiliki derajat self-efficacy rendah. Diketahui pula bahwa sumber mastery experience merupakan sumber yang paling erat hubungannya dengan derajat self-efficacy dan sumber physiological and affective states juga berhubungan dengan self-efficacy financial consultant. Sedangkan sumber vicarious experience dan sumber verbal/social persuasion kurang berhubungan erat dengan self-efficacy Financial Consultant PT. X. Dari kesimpulan diatas, maka peneliti mengajukan saran untuk melakukan penelitian lanjutan mengenai pengaruh sumber-sumber self-efficacy terhadap derajat self-efficacy belief pada Financial Consultant Perusahaan Pialang Berjangka dan pengaruh derajat self-efficacy terhadap produktivitas kerja pada Financial Consultant Perusahaan Pialang Berjangka. Bagi Financial Consultant PT. X Bandung dengan self-efficacy rendah disarankan agar lebih dapat mengelola keadaan fisik, seperti sakit, lelah dan keadaan emosional seperti, cemas, stres yang mempengaruhi dengan cara mengembangkan kemampuan untuk berpikir positif terhadap kemampuan diri dan lingkungan kerja. Bagi atasan, disarankan untuk lebih menunjukkan perhatian terhadap kinerja Financial Consultant PT. X dengan pemberian feed back baik berupa pujian maupun kritikan dalam waktu dan proporsi yang tepat karena feedback tersebut diperlukan oleh financial consultant untuk mengetahui hal apa yang baik untuk dipertahankan dan hal apa yang perlu diubah atau ditingkatkan untuk menumbuhkan self-efficacy mereka.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 12 Jun 2014 09:47 |
Last Modified: | 12 Jun 2014 09:47 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6257 |
Actions (login required)
View Item |