Studi Deskriptif Mengenai Self Regulation Akademik pada Siswa/i Kelas 2 SMU "X" di Bandung

Susanti, Agustina (0230030) (2006) Studi Deskriptif Mengenai Self Regulation Akademik pada Siswa/i Kelas 2 SMU "X" di Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0230030_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (70Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0230030_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (144Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0230030_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (239Kb) | Preview
[img] Text
0230030_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (400Kb)
[img] Text
0230030_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (118Kb)
[img] Text
0230030_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (133Kb)
[img]
Preview
Text
0230030_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (42Kb) | Preview
[img] Text
0230030_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (56Kb)
[img]
Preview
Text
0230030_References.pdf - Accepted Version

Download (32Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran kemampuan selfregulation akademik pada siswa-siswi kelas 2 SMA “X” di Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menggunakan teknik survei. Variabel penelitiannya adalah self-regulation akademik. Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan di SMA ”X” Bandung. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas 2 SMA ”X”, dengan jumlah responden 246 orang. Alat ukur yang digunakan untuk menjaring data tentang kemampuan selfregulation adalah kuesioner self-regulation dengan jumlah item keseluruhan sebanyak 33 item, yang mewakili 3 tahap self-regulation akademik. Berdasarkan pengolahan data dengan menggunakan Rank Spearman dan Alpha Cronbach, diperoleh 33 item yang diterima dengan reabilitas sebesar 0,861. Dan nilai validitas dengan hasil berkisar 0,30-0,62 untuk fase forethought, 0,31-0,63 untuk fase performance or volitional control, dan 0,36-0,61 untuk fase-self reflection. Hasil pembahasan menggunakan teknik distribusi frekuensi dan tabulasi silang. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa umumnya siswasiswi kelas 2 SMA “X” Bandung berada pada kriteria mampu (82,9%) melakukan self regulation akademik. Untuk fase forethought, 85,4%% siswa-siswi mampu, dan 14,6% kurang mampu. Untuk fase performance or volitional control, 36,6% mampu, dan 48,8% kurang mampu. Untuk fase self-reflection, sebanyak 82,5% siswa-siswi mampu, dan 2,8% kurang mampu. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini, secara umum siswa-siswi kelas 2 SMA ”X” di Bandung cenderung mampu melakukan self-regulation akademik. Bila dilihat dari fase forethought dan performance or volitional control kemampuan siswa-siswi kelas 2 SMA ”X” di Bandung mampu, sedangkan pada selfreflection secara umum siswa-siswi mampu melakukan. Saran dari peneliti agar penelitian selanjutnya melakukan penelitian lebih lanjut baik penelitian korelasional terhadap variabel dukungan orang tua, dukungan guru, dan dukungan teman agar diperoleh gambaran yang lebih mendalam mengenai kemampuan self-regulation akademik pada siswa-siswi kelas 2 SMA ”X” di Bandung.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 26 May 2014 10:31
Last Modified: 26 May 2014 10:31
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5960

Actions (login required)

View Item View Item