Pohan, Aina Meidita (2020) Pengaruh Ekstrak Moringa dan Latihan Fisik Intensitas Sedang Terhadap Ekspresi Gen Autofagi Pada Jantung Tikus Galur Wistar. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
1710188_Abstrak_TOC.pdf Download (644Kb) |
|
Text
1710188_Chapter1.pdf Download (632Kb) |
|
Text
1710188_Chapter2.pdf Restricted to Registered users only Download (1311Kb) |
|
Text
1710188_Chapter3.pdf Restricted to Registered users only Download (594Kb) |
|
Text
1710188_Chapter4.pdf Restricted to Registered users only Download (566Kb) |
|
Text
1710188_Conclusion.pdf Download (213Kb) |
|
Text
1710188_Cover.pdf Download (345Kb) |
|
Text
1710188_References.pdf Download (364Kb) |
Abstract
Latihan fisik yang teratur dapat mengurangi risiko penyakit tidak menular Penyakit Tidak Menular (NCD), salah satunya penyakit jantung. Latihan fisik dapat mengaktivasi proses autofagi dalam jantung. Autofagi dalam jantung bermanfaat untuk menghasilkan asam amino dan lemak demi memenuhi kebutuhan energi dan degradasi organel yang sudah rusak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat apakah ekstrak moringa dan latihan fisik intensitas sedang dapat mempengaruhi ekspresi gen atutofagi pada jantung tikus galur Wistar. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan hewan coba yaitu tikus galur Wistar jantan yang menilai 24 tikus. Tikus dibagi menjadi 4 kelompok untuk diberi perlakuan kontrol, ekstrak moringa, latihan fisik intensitas sedang serta ekstrak moringa dan latihan fisik intensitas sedang. Data yang diamati adalah ekspresi gen autofagi (LC3 dan p62) pada jantung tikus galur Wistar. Analisis data menggunakan uji ANOVA, Pada Uji ANOVA tidak terjadi peningkatan ekspresi gen LC3 dan p62 (p> 0,05) dan kumpulan rasio ekspresi gen LC3 / GAPDH otot jantung pada: kontrol (1,02 ± 0,02) , moringa (0,95 ± 0,03), latihan fisik (0,97 ± 0,01), dan moringa dengan latihan fisik (0,986 ± 0,02). Rasio relatif ekspresi gen p62 / GAPDH otot jantung pada: kontrol (0,85 ± 0,02), moringa (0,85 ± 0,02), latihan fisik (0,86 ± 0,02), dan moringa dengan latihan fisik (0,86 ± 0,03) ) Simpulan dari penelitian ini adalah tidak ada pengaruh moringa dan latihan fisik terhadap ekspresi gen LC3 dan p62 pada jantung tikus galur Wistar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | otot jantung; gen LC3 dan p62 ; moringa; latihan fisik intensitas sedang | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | ||||||||||||
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine | ||||||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha | ||||||||||||
Date Deposited: | 18 Apr 2024 06:09 | ||||||||||||
Last Modified: | 18 Apr 2024 08:07 | ||||||||||||
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/32742 |
Actions (login required)
View Item |