Kho, Erinetta Koeswandy (2021) Perbandingan Ekstrak Etanol Kunyit (Curcuma domestica Val.) dan Temulawak (Curcuma xanthorriza roxb) dalam Menurunkan Kadar Small Dense Ldl pada Tikus Wistar Jantan (Rattus norvegicus) Dislipidemia Model Aterosklerosis. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
1710053_Abstrak_TOC.pdf Download (261Kb) |
|
Text
1710053_Chapter1.pdf Download (159Kb) |
|
Text
1710053_Chapter2.pdf Restricted to Registered users only Download (3299Kb) |
|
Text
1710053_Chapter3.pdf Restricted to Registered users only Download (188Kb) |
|
Text
1710053_Chapter4.pdf Restricted to Registered users only Download (186Kb) |
|
Text
1710053_Conclusion.pdf Download (108Kb) |
|
Text
1710053_Cover.pdf Download (170Kb) |
|
Text
1710053_References.pdf Download (153Kb) |
Abstract
Latar belakang: Dislipidemia menjadi salah satu faktor risiko utama penyakit jantung koroner (PJK) dan stroke. Identifikasi dini faktor risiko yang berperan dalam PJK perlu untuk dilakukan. Small dense-Low density lipoprotein (sdLDL) adalah partikel LDL berukuran kecil dan padat (diameter <25,5 nm dan densitas 1.044-1.063 g/mL) serta bersifat aterogenik. Hal tersebut dapat diatasi dengan tanaman herbal yang dapat menurunkan kolesterol yaitu kunyit dan temulawak. Tujuan: Mengetahui perbandingan ekstrak etanol kunyit (EEK) dan ekstrak etanol temulawak (EET) dalam menurunkan kadar sdLDL tikus. Metode: Penelitian eksperimen laboratorik sungguhan dengan Rancangan Ancak Lengkap (RAL) terhadap 24 tikus jantan dalam 4 kelompok (n=6) yang diinduksi vitamin D3 700.000 IU/kg dosis tunggal per oral dan diberi pakan tinggi lemak . Kelompok I (EEK 180 mg/kgBB), kelompok II (EET 180 mg/kgBB), CMC 1% sebagai kontrol negatif, dan rosuvastatin sebagai kontrol pembanding. Perlakuan dilakukan selama 14 hari. Data yang diukur adalah ukuran partikel sdLDL (nm) dengan metode Gradient Gel Electrophoresis (GGE) paska perlakuan dianilisis dengan one way ANOVA dilanjutkan uji Tukey HSD dengan a = 0,05. Hasil: Rerata penurunan kadar sdLDL kelompok EEK berbeda signifikan (p<0,05) dibandingkan kontrol negatif. Kelompok EET dan kontrol pembanding tidak memberikan hasil berbeda signifikan (p>0,05) terhadap penurunan kadar sdLDL. Simpulan: EEK menurunkan kadar sdLDL dan potensi setara dengan Rosuvastatin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | ekstrak etanol kunyit (Curcuma domestica Val.), ekstrak etanol temulawak (Curcuma xanthorriza roxb), small dense LDL, kolesterol, rosuvastatin | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | ||||||||||||
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine | ||||||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha | ||||||||||||
Date Deposited: | 17 Apr 2024 11:46 | ||||||||||||
Last Modified: | 18 Apr 2024 07:46 | ||||||||||||
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/32731 |
Actions (login required)
View Item |