Perbandingan Efek Ekstrak Etanol, Ekstrak Protein Biji Kedelai dan Fraksi Etil Asetat Tempe Kedelai Detam 1 Terhadap Kolesterol Total Serum Mencit Galur Balb-C Jantan

Siswanto, Christina Melissa ( 0810134 ) (2011) Perbandingan Efek Ekstrak Etanol, Ekstrak Protein Biji Kedelai dan Fraksi Etil Asetat Tempe Kedelai Detam 1 Terhadap Kolesterol Total Serum Mencit Galur Balb-C Jantan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0810134_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (154Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0810134_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (686Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0810134_Chapter 1.pdf - Accepted Version

Download (202Kb) | Preview
[img] Text
0810134_Chapter 2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (322Kb)
[img] Text
0810134_Chapter 3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (218Kb)
[img] Text
0810134_Chapter 4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (242Kb)
[img]
Preview
Text
0810134_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (19Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0810134_Cover.pdf

Download (36Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0810134_References.pdf - Accepted Version

Download (243Kb) | Preview

Abstract

Latar Belakang Hiperkolesterolemia merupakan faktor risiko utama penyebab Penyakit Jantung Koroner. Penatalaksanaan secara farmakologis terhadap hiperkolesterolemia antara lain menggunakan statin. Statin diketahui memiliki beberapa efek samping, sehingga dipikirkanlah penggunaan tanaman obat sebagai penurun kadar kolesterol, yaitu kedelai. Ekstrak etanol, ekstrak protein biji kedelai, dan fraksi etil asetat tempe kedelai berperan dalam penurunan kolesterol total serum. Tujuan Penelitian Membandingkan efek ekstrak etanol, ekstrak protein biji kedelai, dan fraksi etil asetat tempe kedelai Detam 1 terhadap kadar kolesterol total serum mencit galur Balb-C jantan. Metode Penelitian Eksperimental laboratorium sungguhan dengan rancangan acak lengkap (RAL) bersifat komparatif. Dua puluh lima ekor mencit galur Balb-C jantan dibagi dalam kelompok kontrol negatif, kontrol positif, fraksi etil asetat tempe, estrak etanol, dan ekstrak protein biji kedelai Detam 1. Setiap kelompok diinduksi pakan tinggi kolesterol selama 31 hari. Pada hari ke-18 ditambah pemberian akuades, simvastatin, fraksi etil asetat, ekstrak etanol, dan ekstrak protein kedelai sebanyak 0,2 mL sesuai kelompok perlakuan selama 14 hari. Parameter yang diamati adalah kadar kolesterol total serum. Data yang diperoleh dianalisis dengan oneway ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Tukey HSD. Hasil Persentase penurunan kolesterol total tertinggi didapatkan pada kelompok fraksi etil asetat tempe kedelai Detam 1 (35,11% ± 15) yang secara sangat bermakna berbeda dengan kelompok kontrol negatif (p=0,004). Persentase penurunan kolesterol total oleh ekstrak etanol 26,48% ± 17, dan ekstrak protein biji kedelai 15,33% ± 33,1. Ekstrak etanol (p=1,000), ekstrak protein biji kedelai (p=0,949), dan fraksi etil asetat tempe kedelai Detam 1(p=0,931) memiliki perbedaan yang tidak bermakna dengan kelompok kontrol positif (simvastatin). Simpulan Fraksi etil asetat tempe kedelai Detam 1 paling baik dalam menurunkan kadar kolesterol total serum mencit galur Balb-C jantan. Ekstrak etanol, ekstrak protein biji kedelai, dan fraksi etil asetat tempe kedelai Detam 1 memiliki efek yang setara dengan simvastatin.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kolesterol Total, Ekstrak Etanol, Ekstrak Protein, Fraksi Etil Asetat, kedelai
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 17 Jan 2013 08:51
Last Modified: 18 Oct 2017 05:18
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2484

Actions (login required)

View Item View Item