Noviani, Livia ( 0310016 ) (2007) Pengaruh Mengunyah Permen Karet Terhadap Peningkatan Memori Jangka Pendek dan Denyut Nadi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0310016_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (23Kb) | Preview |
|
|
Text
0310016_Appendices.pdf - Accepted Version Download (41Kb) | Preview |
|
|
Text
0310016_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (34Kb) | Preview |
|
Text
0310016_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (348Kb) |
||
Text
0310016_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (21Kb) |
||
Text
0310016_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (50Kb) |
||
Text
0310016_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (3150b) |
||
|
Text
0310016_Cover.pdf Download (26Kb) | Preview |
|
|
Text
0310016_References.pdf - Accepted Version Download (26Kb) | Preview |
Abstract
Latar belakang: Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari proses belajar yang sangat berkaitan dengan memori. Kemampuan mengingat dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain rangsangan otak dan hormon insulin. Mengunyah permen karet merangsang sekresi hormon insulin, meningkatkan denyut jantung dan aliran darah ke otak sehingga meningkatkan kemampuan mengingat. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mengunyah permen karet terhadap memori jangka pendek dan denyut nadi. Metode: Penelitian dilakukan terhadap 38 mahasiswa FK-UKM yang berumur 19-23 tahun. Memori jangka pendek diukur dengan menghitung skor yang didapat dari soal-soal yang diberikan. Denyut nadi diukur pada saat awal dan setelah tiga menit pada waktu mengerjakan soal. Penelitian dilakukan dengan tidak mengunyah permen karet dan dengan mengunyah permen karet. Analisis data: Memakai uji “t” tes berpasangan dengan α=0,05. Hasil: Hasil percobaan memori jangka pendek menunjukkan skor yang berbeda tidak bermakna antara tidak mengunyah dan mengunyah permen karet pada soal 1 (57,3421 dan 56,4211; p=0,688ns), soal 2 (50,1316 dan 48,0263; p=0,506ns), soal 3 (33,6242 dan 33,3326; p=0,878ns), dan soal 5 (70,4858 dan 70,4853; p=1,000), sedangkan pada soal 4 menunjukkan perbedaan yang signifikan antara tidak mengunyah dan mengunyah permen karet (40,1758 dan 45,7897; p=0,050*). Denyut nadi pada waktu mengunyah permen karet (95,50 kali/menit) lebih besar dibandingkan dengan tidak mengunyah (89,34 kali/menit) dengan p=0,000**. Kesimpulan: Mengunyah permen karet meningkatkan memori jangka pendek dan denyut nadi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mengunyah Permen Karet, Memori Jangka Pendek, Denyut Nadi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 23 Jul 2012 09:39 |
Last Modified: | 22 Sep 2017 02:15 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1566 |
Actions (login required)
View Item |