Wijaya, Elisa Yuliani ( 0043029 ) (2004) How A Conversation Teacher Motivates Students To Get Involved in English Conversation Actively in Basic 4 Class At The American English Center. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0043029_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (94Kb) | Preview |
|
Text
0043029_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (107Kb) |
||
|
Text
0043029_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (80Kb) | Preview |
|
Text
0043029_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (77Kb) |
||
Text
0043029_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (195Kb) |
||
Text
0043029_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (52Kb) |
||
|
Text
0043029_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (57Kb) | Preview |
|
Text
0043029_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (129Kb) |
||
|
Text
0043029_References.pdf - Accepted Version Download (59Kb) | Preview |
Abstract
Sebagai bahasa Internasional, bahasa Inggris diperlukan dalam berkomunikasi. Di Indonesia, bahasa Inggris merupakan salah satu subjek yang diajarkan di sekolah-sekolah. Sayangnya, banyak orang yang masih belum bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan lancar, meskipun mereka telah mempelajarinya dalam jangka waktu yang lama. Masalah yang dihadapi adalah sebagian besar dari mereka enggan untuk terlibat dalam percakapan bahasa Inggris karena alasan-alasan tertentu seperti mereka takut untuk membuat kesalahan, malas, atau karena mereka merasa bosan. Berdasarkan kenyataan ini, penulis mengambil Tugas Akhir yang berjudul : ‘Bagaimana seorang guru conversation memotivasi siswa untuk terlibat dalam percakapan bahasa Inggris secara aktif di kelas Basic 4 The American English Center’. Dari hasil kuesioner yang disebarkan, diketahui bahwa terdapat peningkatan pada motivasi siswa di kelas Basic 4 The American English Center pada akhir term, dan berdasarkan hasil pengamatan penulis, peningkatan ini tak lepas dari peran guru di kelas tersebut yang senantiasa berusaha menciptakan suasana belajar yang komunikatif dan menyenangkan lewat kegiatan-kegiatan seperti permainan, menyanyi, dan memberikan latihan-latihan tentang tata bahasa. Suasana belajar yang komunikatif akan tercipta jika ada kerjasama yang baik antara guru dan siswa. Berdasarkan data yang diperoleh, diketahui bahwa seorang guru conversation yang baik harus memahami siswanya, ia jarang sekali mengoreksi kesalahan siswanya secara langsung, karena hal ini akan membuat siswa menjadi tidak percaya diri dan merasa tidak aman. Sebaiknya koreksi dilakukan di akhir pelajaran, tanpa perlu menyebutkan siapa yang membuat kesalahan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > PE English |
Divisions: | Faculty of Letters > 43 Diploma Program for English |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 02 Mar 2015 10:24 |
Last Modified: | 04 Mar 2015 03:06 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/10683 |
Actions (login required)
View Item |