Hendariati, Stephanie ( 0241009 ) (2006) Analysis of Misleading Scenes in Agatha Christie's Detective Series Through The Use of Deixis, Reference, and Presupposition, and Their Effects in Supporting the Elements of Plot. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0241009_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (26Kb) | Preview |
|
|
Text
0241009_Appendices.pdf - Accepted Version Download (56Kb) | Preview |
|
|
Text
0241009_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (40Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
0241009_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (67Kb) |
|
|
Text
0241009_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (219Kb) |
|
|
Text
0241009_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (43Kb) | Preview |
|
|
Text
0241009_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (61Kb) |
|
|
Text
0241009_References.pdf - Accepted Version Download (8Kb) | Preview |
Abstract
Dalam skripsi ini saya menganalisis bagaimana adegan-adegan mengecoh yang terdapat dalam serial detektif karangan Agatha Christie dibentuk melalui deixis, reference, dan presupposition, dan bagaimana adegan-adegan tersebut memberikan efek terhadap alur cerita. Salah satu keunikan dari serial detektif adalah bahwa pengarang senang menantang para pembacanya untuk membuat hipotesis sebelum sang tokoh detektif mengungkap misteri di akhir cerita. Agatha Christie merupakan salah seorang pengarang yang banyak menciptakan adegan-adegan mengecoh, sehingga para pembaca seringkali membuat hipotesis yang salah. Karangannya yang dibahas di dalam skripsi ini berjudul The Body in the Library dan The A.B.C Murders. Dalam menganalisis adegan-adegan mengecoh ini, saya menerapkan teori Pragmatik, bagaimana pesan yang disampaikan seseorang lebih dari sekedar apa yang diucapkannya. Untuk mempersempit lingkup analisis, ada 3 area dalam Pragmatik yang akan diterapkan di dalam analisis, yakni deixis, reference, dan presupposition. Deixis melingkupi kata-kata yang digunakan untuk menunjuk sesuatu atau seseorang; reference adalah kata-kata yang digunakan oleh penutur yang menyebabkan pendengar dapat mengidentifikasi sesuatu; dan presuppositionyang menjelaskan tentang sesuatu yang merupakan asumsi si penutur sebelum membuat suatu tuturan. Analisis dimulai dengan menceritakan adegan yang dianggap dapat mengecoh pembaca, dilanjutkan dengan pembahasan mengenai pembentukan adegan tersebut melalui teori deixis, reference, & presupposition. Lalu, penjelasan tentang bagaimana peran adegan-adegan tersebut dalam mendukung alur cerita. Skripsi ini pun diakhiri dengan penyampaian komentar-komentar dari kesimpulan-kesimpulan yang didapat melalui analisis ini, dengan kesimpulan utama bahwa unsur-unsur Linguistik terbukti memiliki peranan penting dalam menciptakan adegan-adegan yang mengecoh dalam serial detektif, yang telah membuat jenis cerita ini semakin menarik untuk dibaca.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 09 Jun 2014 08:43 |
| Last Modified: | 09 Jun 2014 08:43 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6109 |
Actions (login required)
 |
View Item |
